Pasangan Pengantin Baru Berhenti dari Pekerjaan, Menjual Rumah, Lalu Traveling Keliling Dunia

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pasangan pengantin baru ini berangkat bulan madu selama delapan bulan setelah berhenti dari pekerjaan dan menjual rumah mereka untuk mendanai impian traveling keliling dunia.

Adam dan Jodie DObb, dari Newark Nottinghamshire, menikah pada Juni 2015 lalu. Pasangan ini memilik impian berkelana. Akhirnya mereka memutuskan untuk menyerahkan surat pengunduran diri dan menjual rumah demi petualangan yang luar biasa. Diperkirakan biaya mereka sebesar £ 25.000 atau Rp 469 juta.

Dikutip dari laman Metro.co.uk, Selasa (12/4), sampai saat ini mereka telah tinggal di 44 kamar yang berbeda mulai dari hotel, guesthouse, hostel, kafilah, dan bahkan tenda. Mereka juga sudah melakukan aktifitas seperti berjalan kaki, berenang, berkeliling museum, galeri, taman, dan mengunjungi monumen ikonik.

Tak hanya itu saja, pasangan ini juga sudah menikmati pengalaman yang luar biasa termasuk mengendarai kuda saat matahari terbenam di Argentina, menjelajahi dataran garam Bolivi yang terkenal di dunia, dan bahkan berkunjung ke patung Yesus di Rio De Jenairo.

Jodie (28), berhenti dari pekerjaannya sebagai teknisi CAS di perusahaan kontraktor Birmingham untuk traveling dengan sang suami Adam, yang juga meninggalkan pekerjaannya sebagai teknisi arsitektur senior di sebuah perusahaan konsultan Birmingham.

"Sungguh menakjubkan berbagi pengalaman ini dan membuka mata kita untuk peluang masa depan. Adam dan saya selalu bercerita tentang berpergian," kata Jodie.

Dia mengatakan, Percakapan mereka saat kerja malam adalah tentang perjalanan ke Eropa. "Karena Adam mempelajarai arsitektur paruh waktu dan kita sudah tak punya kesempatan untuk bepergian dalam jangka waktu sampai tahun lalu, jadi kami mengambil kesempatan di bulan madu ini," tutur Jodie.

Pasangan ini sangat mencintai beberapa tempat yang mereka kunjungi seperti Dubai, Bali, Tahiti, AS, Brazil, dan Argentina. Mereka juga sudah singgah di Australia dan Selandia baru untuk bertemu dengan beberapa keluarga dan teman-teman.

Meskipun mereka telah bersama lebih dari enam bulan, Jodie mengatakan dirinya belum punya efek kebersamaan nonstop mereka.

"Bagi banyak orang mereka berpikir menghabiskan 24 jam sehari dengan pasangan adalah mimpi buruk, tapi Adan dan aku malah sebaliknya. Kami banyak tertawa dan menjadi semakin dekat. Ada kalanya kita lelah, lapar, panas, frustrasi, tapi kami berdua bisa merasakan bersama," terang Jdoie.

Pasangan ini berencana akan melakukan perjalanan ke Peru pekan ini untuk mengunjungi Macchu Piccu dan reruntuhan Inca di lembah suci, sebelum terbang ke Ekuador, Kolombia, Amerika Tengah, Guatemala, Belize, dan Meksiko. (metro.co.uk)