Datang Terlambat, Rully Kecewa tak Bisa Memilih

Laporan wartawan Tribun Manado Maickel Karundeng

TRIBUNMANADO.CO.ID, LOLAK - Setelah selesai mencoblos, Bupati Salihi Mokodongan melanjutkan kunjungan di beberapa Tps di Bolmong.

Kunjungan pertama orang nomor satu di Bolmong yakni Tps II Desa Motabang, Tps di Desa Lalow, Tps Desa Baturapa, Tps Desa Ayong, dan beberap desa lainnya.

Bupati bersama rombongan meninjau langsung kesiapan tps dan partisipasi masyarakat untuk pilkada serentak khususnya pemilihan Gubernur dan wakil Sulut.

Dikatakan Bupati biasanya warga yang bertani akan memilih disiang hari setelah makan siang sebab mereka harus bekerja. Dalam kunjungan Bupati disetiap tps, Ia menyampaikan untuk bekerja secara profesional dan memberikan semangat bagi para panitia di tps-tps.

Sementara untuk partisipasi masyarakat Bolmong dalam Pilkada Gubernur dan wakil Gubernur Sulawesi Utara Rabu (9/12) rata-rata mencapai 60-70 persen. Berdasarkan informasi sementara dari Kesbangpol Bolmong rata-rata partisipasi masyarakat di Bolmong sekitaran 70 persen.

Amatan Tribun Manado, di beberapa TPS di Bolmong yakni TPS di desa Lalow, Lolak, Motabang, Pinogaluman, Baturapa, Ayong, dan Maelang partisipasi warga sekitaran 60-70 persen.

Panitia pemilihan menunggu sampai pukul 13.00 Wita untuk warga yang hanya menggunakan KTP, KK dan berkas kependudukan lainnya.
Petugas kepolisian bersama linmas barjaga-jaga di setiap TPS di Bolmong.

Rully Mansur (34) satu diantara warga desa Ayong tapi memiliki ktp di Minahasa mengaku kecewa karena tidak bisa ikut mencoblos karena terlambat tiba ke tps. "Saya terlambat beberapa menit karena harus bekerja seban informasi yang saya peroleh jika hanya ktp dapat memilih diatas pukul 12.00 siang sampai pukul 13.00 siang," terangnya.

"Saya menyesal terlambat dan tidak ikut berpartisipasi pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur tahun 2015. Siapapun yang terpilih nanti harus bekerja secara profesional dan dapat memperhatikan masyarakat kalangan bawah," tandas Rully.