Elektabilitas Jos-Asli Makin Hari Makin Naik
Tingkat elektabilitas calon bupati dan wakil bupati Minahasa Selatan (Minsel), John Sumual dan Annie Langi (Jos-AsLi) makin hari makin naik.
Penulis: Andrew_Pattymahu | Editor:
Laporan wartawan Tribun Manado Andrew Pattymahu
TRIBUNMANADO.CO.ID,AMURANG-Tingkat elektabilitas calon bupati dan wakil bupati Minahasa Selatan (Minsel), John Sumual dan Annie Langi (Jos-AsLi) makin hari makin naik.
Pasangan calon (Paslon) yang diusung Partai Demokrat-Gerindra ini makin mendapat hati di mata masyarakat Minsel. Gaya blusukan Jos-AsLi yang menyapa warga sampai ke pelosok wilayah di Minsel dinilai masyarakat adalah calon pemimpin yang merakyat dan bisa membawa perubahan bagi Kabupaten Minsel jika dipercayakan selama lima tahun ke depan.
Namun di tengah popularitas Jos-AsLi yang menanjak, muncul kabar ada upaya penjegalan paslon ini dalam keikutsertaannya di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Minsel. Pencalonan mereka yang sudah disahkan penyelenggara pemilu kembali dipersoalkan.
Pasalnya ada segelintir warga Minsel yang membawa masalah pencalonan Jos-AsLi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Mereka menginginkan agar paslon ini tak diikutsertakan dalam Pilkada serentak 9 Desember.
Menanggapi hal tersebut, Sumual santai menyikapinya. Menurut Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokat Minsel ini, hal tersebut biasa terjadi dalam dunia perpolitikan.
"Masalah apa dorang lapor pa kita?. Tapi kalau mau bilang upaya penjegalan juga saya belum tahu jika memang ada yang melaporkan pencalonan saya," katanya, Kamis (29/10).
Sumual yang masih tercatat sebagai anggota Dewan Perwakilian Rakyat Daerah (DPRD) Minsel ini mengutarakan bahwa semoga saja tidak ada indikasi upaya penjegalannya bersama calon wakilnya, Annie Langi. "Saya belum mau berpikiran ke arah sana, saya minta kepada pendukung saya untuk merapatkan barisannya," katanya lagi.
Isu penjegalan ini muncul setelah KPUD Minsel akan menjalani sidang kode etik di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Jakarta, Jumat (30/10). Materi persidangan yakni soal diterimanya Jos-AsLi sebagai calon bupati dan wakil bupati Minsel.
Ketua KPUD Minsel, Fanley Pangemanan menuturkan yang akan menjalani sidang adalah semua komisioner. "Ini atas laporan anggota masyarakat tentang diterimanya paslon nomor urut 3, Pak Sumual dan Ibu Langi," ujarnya singkat.