Penumpang Jurusan Pusian Melonjak
Enam hari menjelang hari raya Idul Fitri, penumpang di Terminal Serasi Sabtu (11/7/2015) mulai ada peningkatan.
Penulis: Handhika Dawangi | Editor:
Laporan wartawan Tribun Manado Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Enam hari menjelang hari raya Idul Fitri, penumpang di Terminal Serasi Sabtu (11/7/2015) mulai ada peningkatan.
"Ada peningkatan,dibandingkan hari-hari sebelumnya," ujar Kepala Terminal Ibrahim Rantung.
Dikatakannya, lonjakan penumpang belum sepenuhnya terjadi. "Baru ketambahan 30 persen penumpang yang terlihat. Nanti pada tiga hari sebelum lebaran barulah lonjakan penumpang bisa mencapai 50 persen," ujarnya.
Dari 10 trayek, lanjutnya trayek yang paling banyak penumpangnya yakni jurusan Kotamobagu ke Pusian. "Ada 298 penumpang yang menuju ke Pusian," ungkapnya.
Berikut data jumlah penumpang antara lain Kotamobagu-
Doloduo kosong, Mopuya Kosong,
Tanoyan kendaraan masuk 23, kendaraan keluar 23, penumpang turun 141, penumpang naik 211.
Pusian kendaraan masuk 39, keluar 31, penumpang turun 259, naik 298, Bumbungon kendaraan masuk 8, kendaraan keluar 7, penumpang turun 27, penumpang naik 35, Molibagu kendaraan masuk 8, kendaraan keluar 8, penumpang turun 30, naik 61.
Jurusan Pinolosian, kendaraan masuk 6, keluar 6, penumpang turun 54, naik 36, Torosik, kendaraan masuk 2, keluar 2, penumpang turun 12, naik 18,
Tompaso Baru kendaraan masuk 6, keluar 6, penumpang turun 46, naik 46. Kotabunan kosong.
Sementara itu di terminal
Bonawang pada Minggu (12/7/2015) sore terpantau sepi. Belum ada lonjakan penumpang yang terjadi.
Sebanyak 74 total kendaraan dari 10 trayek belum semuanya tampak disana. Hanya lima kendaraan yang terparkir menunggu penumpang.
Berbeda dengan satu hari sebelumnya yakni Sabtu (11/7/2015) jumlah kendaraan di Terminal Bonawang yang keluar yakni ada 20 mobil. "Tiap trayek, kendaraan yang keluar masuk itu satu sampai tiga mobil," ujar Sukanto, pengawas terminal Bonawang.
Dikatakannya jumlah tersebut ada penambahan sedikit. "Biasanya sebelum bulan puasa, tidak sampai tiga mobil yang keluar. Kali ini ada beberapa trayek yang mencapai tiga mobil, yakni Jurusan Maelang dan Inobonto," ujarnya.
Berikut data jumlah kendaraan dari 10 trayek, antara lain Gorontalo dua mobil dengan kapasitas 48 penumpang per mobil
Kawangkoan satu mobil dengan 11 penumpang, Lolak tiga mobil dengan 10 penumpang per mobil, Inobonto tiga mobil dengan 30 penumpang per mobil.
Poigar dua mobil dengan 20 penumpang, Boroko, dua mobil dengan 22 penumpang, Sangkub satu mobil dengan 10 penumpang,
Bintauna dua mobil dengan 10 penumpang, Maelang tiga mobil dengan 10 penumpang, dan Amurang satu mobil dengan 10 penumpang.