Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kunjungan Kerja

13 Tahun Mengungsi , Baru Sekarang Pemprov Malut Berkunjung

Pengungsi asal Maluku Utara mendapat kunjungan dari wakil gubernur

Penulis: Christian_Wayongkere | Editor:
zoom-inlihat foto 13 Tahun Mengungsi , Baru Sekarang Pemprov Malut Berkunjung
TRIBUNMANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE
Wagub Malut saat mengunjungi pengungsi di Bitung
Laporan wartawan Tribun Manado Christian Wayongkere

RIBUAN warga asal Provinsi Maluku Utara yang mengungsi ke Bitung akibat kerusuhan yang terjadi pada tahun 1999 silam di camp pengungsian pabrik rotan eks PT Mega Belia Kelurahan Wangurer Barat kota Bitung, dikunjungi Wakil Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba, Kamis (3/1).

Kedatangan wagub Maluku Utara ini disambut meriah ribuan warga yang sudah belasan tahun menetap di penampungan pengungsian.  Kasuba didampingi Asissten I Fabian Kaloh, Kabag Pemerintahan Efraim Lomboan, Lurah Wangurer Barat Jefferson Sumampouw dan sejumlah staf ahli pemko Bitung terlibat diskusi dengan sejumlah warga.

“Baru pertama kali ini unsur pemerintah di Provinsi Maluku Utara datang melihat dan berkunjung kapada kami selama 13 tahun kami disini,” kata Sersius Tan satu di antara pengungsi.

Menurutnya kedatangan wagub merupakan hal yang paling indah dimana sebagai warga Maluku Utara bisa bertemu secara langsung dengan wakil gubernurnya selang puluhan tahun pasca kerusuhan yang terjadi di Maluku Utara. “Ini benar-benar pertemuan oleh Tuhan yang sangat indah sehingga membuat kami akan menetapkan pilihan apakah tetap akan bertahan di Bitung sebagai pengungsi atau kembali pulang ke kampung halaman,” tambahnya.

Dia pun memberikan apresiasi yang tinggi kepada wakil gubernur yang sudah datang melihat keberadaan dan kondisi mereka yang menempati camp pengungsi. “Beginilah keadaan dan kondisi kami yang tingal di rumah semi permanen di bawah atap yang terbuat dari tripleks milik pabrik,” pungkasnya.

Sementara itu dari informasi yang disampaikan John Lakesjanan koordinator pengungsi, saat ini di camp pengungsi eks pabrik rotan PT Mega Belia dan kota Bitung secara umum ada ribuan orang. “Untuk di camp pengungsi sendiri ada 81 kepala keluarga dan kalau di seluruh kota Bitung  2.710 orang,” tandas John.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved