Minahasa
Sekda Minahasa Bantah Daerahnya Disebut Bangkrut
Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menyebut Kabupaten Minahasa merupakan satu di antara daerah yang dikategorikan bangkrut
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Andrew_Pattymahu
Laporan Wartawan Tribun Manado, Ryo Noor
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menyebut Kabupaten Minahasa merupakan satu di antara daerah yang dikategorikan bangkrut.
Hal itu disampaikan Ismail Amir perwakilan LSM Fitra dalam rapat supervissi pencegahan Korupsi bersama KPK di Ruang Huyula, Kantor Gubernur Sulut, Selasa (13/11) siang.
Kateogri bangkrut disematkan, menyusul keadaan keuangan Minahasa yang belanja pegawainya mencapi 67 persen dari total APBD. Sedangkan 30 persen sisanya untuk belanja modal.
Lalu apa tanggapan Sekda Minahasa Warouw Karouan? Karouan membantah disebut Minahasa bangkrut, meski belanja pegawai melebihi 60 persen, menurut dia pembangunan tetap berjalan baik,karena belanja modal besar.
"Kondisi itu karena birokrat ikat pinggang, tidak ada anggaran menutupi gaji, untuk belanja publik untuk msyarakat. Makanya Di Minahasa rakyat kaya, birokrat miskin," ungkapnya.
Untuk mensiasati kondisi ini kata Karouan dengan menghentikan perekrutan PNS dalam 10 tahun.
"Tidak bisa disiasati, kalau tidak ada penerimaan pegawai. Setiap tahun ada pensiun akan mengurangi. 10 tahun tidak terima pegawai, belanja pegawai menurun, nanti akan lebih besar belanja modal," ungkapnya. (ryo)