Lalu Lintas
Hari Ini Rekayasa Jalur, Gebrakan Kasat Lantas Polresta Baru
Baru menjabat, Kasat Lantas Polresta Manado yang baru, Kompol Alfaris Pattiwael langsung bikin gebrakan.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor:
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Baru menjabat, Kasat Lantas Polresta Manado yang baru, Kompol Alfaris Pattiwael langsung bikin gebrakan.
Rekayasa jalur lalu lintas akan di uji cobakan hari ini, Jumat (14/9/2012) di sejumlah jalan untuk mendukung pelaksanaan kanalisasi "jalur biru" di depan siloam - korem. "Akan ada rekayasa jalur, " tutur Alfaris kepada Tribun, Kamis (13/9/2012) di pos taktis yang ada depan rs siloam.
Dalam rancangan, kendaraan umum dari jalan sarapung menuju jalan samrat tidak akan lagi lewat jalan korengkeng.
Sebagian kendaraan akan belok jalan kartini, sebagian lagi terus lewat jalan garuda, belok di jalan toar, baru kemudian masuk samrat. Dengan begitu, maka crossing kendaraan tidak akan terjadi, karena kendaraan dari jalan toar akan cenderung menepi ke sisi kiri, sedang di sisi kanannya diisi kendaraan umum.
"Ini adalah rancangan kami, agar kanalisasi di jalur biru semakin mantap," tuturnya. Sejumlah rambu akan dipasang untuk menerangkan perubahan jalur kepada pengguna jalan, selain anggota polisi yang berjaga.
Untuk memantau pergerakan kendaraan, maka akan ada penambahan anggota pada pos taktis yang ada depan rs siloam dari empat menjadi delapan personil. "Mereka akan aplos tiap jam dua siang," sebutnya.
Selain fungsinya untuk melayani, pos taktis juga ditujukan untuk menampung keluhan masyarakat. "Jika ada uneg - uneg, maka sampaikan saja, kami akan layani dengan senang hati," tuturnya.
Bukan hanya delapan personil itu saja, karena dirinya pun akan "turun lapangan" guna memantau arus lalu lintas di situ. "Saya akan lebih banyak di jalan," tuturnya.
Rekayasa teknis di atas, akan berjalan simultan dengan rekayasa sosial. Dalam hal ini, pihaknya akan rajin turun ke bawah untuk mensosialisasikan tertib berkendara pada masyarakat. "ini tugas dari semua stakeholder agar lalu lintas dapat lancar," sebutnya.
Untuk kanalisasi jalur biru di depan korem - siloam, ia menilai telah berjalan baik. Deretan Barrier dan tali pembatas jalan yang terpasang membuat kendaraan tidak lagi asal serong.
Sebagai area pilot project, bukan tidak mungkin hal yang sama juga akan berlaku di jalan lain. "Dalam penanganan, kami punya skala prioritas, area ini akan dibenahi menyusul area lainnya," sebutnya.