Patung Tarsius Paling Dicari Turis Mancanegara

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Jalan-jalan ke Sulawesi Utara tidak akan lengkap jika tidak membeli oleh-oleh khas daerah nyiur melambai ini.

Itulah yang menjadi dasar pemikiran, didirikannya outlet Bohumasi Souvenir, yaitu pusat penjualan beragam jenis souvenir khas Sulawesi Utara, yang terletak di lantai dasar Mega Trade Center Manado.

Di outlet ini, bisa ditemui aneka souvenir kas Sulut mulai dari kaos, topi, kipas, tas dari batok kelapa, hingga kerajinan tangan beberapa ikon khas Sulut.

Dari semua jenis souvenir ini, ternyata souvenir berbentuk patung Tarsius yang paling banyak dicari turis mancanegara dan lokal saat bertandang ke toko ini.

"Saat datang mereka selalu tanya kalau ada souvenir bentuk hewan Tarsius dan ternyata mereka tertarik membeli yang berbentuk patung Tarsius. Apalagi turis mancanegara tahu kalau Tarsius adalah hewan icon Sulut," ujar Ica, karyawan Bohusami Souvenir, kepada Tribun Manado, Senin (3/9/2012).

Souvenir patung Tarisus ini bisa diperoleh dengan kisaran harga antara 35 ribu hingga 50 ribu rupiah," ujar Ica.

Selain patung Tarsius, souvenir tas unik dari batok kelapa juga banyak dibeli pengunjung. "Mungkin karena bentuknya unik jadi banyak dibeli juga," ungkap Ica yang menyebut harga tas ini sebesar 25 ribu hingga 45 ribu rupiah," jelasnya.

Sementara itu, untuk wisatawan lokal menurutnya paling sering membeli souvenir kaos baik satuan maupun dalam jumlah banyak.

"Kaos yang banyak dibeli adalah yang bertuliskan Manado, Bunaken, dan I Love Manado," tuturnya. Menurut Ica jika ada acara-acara tertentu dimana banyak wisatawan dari luar Manado, maka souvenir kaos yang dijualnya banyak laku. "Bahkan bisa sekali beli sampai 40 potong," jelasnya.

Untuk harga souvenir kaos ini terbilang cukup terjangkau, yaitu hanya  27 ribu hingga 55 ribu rupiah per potong.

Sedangkan untuk souvenir topi, menurut Ica harganya hanya sebesar 25 ribu rupiah per buah." Semua item masih diberi diskon hingga 10 persen," tambahnya.

Dalam sebulan, Bohusami Souvenir mampu meraup keuntungan antara 8 juta hingga 10 juta rupiah.

"Tetapi jika ada event-event tertentu baik nasional maupun internasional, omzetnya bisa lebih besar," tandas Ica.