Jelang Ramadan
Besok Warga Muhammadiyah Jalani Puasa
Warga Muhammadiyah mulai melaksanakan ibadah puasa mulai Kamis (19/07/12) petang.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor:
TRIBUMANADO.CO.ID, MANADO - Warga Muhammadiyah mulai melaksanakan ibadah puasa mulai Kamis (19/07/12) petang.
Demikian disampaikan oleh Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sulut, Drs Anwar Panawar. Keputusan tersebut mengacu pada perhitungan Hisab Hakiki yang dilakukan Majelis Targi Muhammadiyah pusat dan daerah.
"Mulai besok (Kamis) malam kita sudah sahur. Kita menghitung cermat dengan menggunakan teknologi ilmu perbintangan yang ada," ujar Panawar melalui sambungan telepon kepada Tribun Manado, Rabu (18/07/12).
Ia menjelaskan, perhitungan menetapkan I Ramadhan Muhammadiyah agak beda dengan yang diterapkan Dewan Isbat Nasional yang menerapkan Hisab Ru'yat alias melihat hilal (bulan). Kata dia, mulai tahun ini, Muhammadiyah tak akan ambil bagian dalam Sidang Isbat yang dilaksanakan Kementerian Agama RI.
"Hingga waktu yang belum ditentukan. Bisa saja selamanya. Karena perhitungan kami (Muhammadiyah) soal Ramadhan tak pernah diakomodir sidang. Namun kami tak menganggap itu hal yang harus dipaksakan," ujarnya.
Panawar mengimbau semua umat Muslim di Sulut menjalankan ibadah puasa 1413 Hijriah (2012 masehi) sebaik-baiknya, khusyuk, dan berdasar motivasi benar. "Jalankanlah rukun Islam ini dengan tekun dan ikhlas sehingga kita bisa mendapatkan pahala," pintanya.
Ia berharap, ibadah puasa di Sulut berlangsung aman damai seperti tahun-tahun sebelumnya. Panawar bangga Sulut menjadi daerah harmonis dan penuh toleransi.
"Marilah kita saling menghormati. Bagi warga Muhammadiyah, selamat menjalankan ibadah puasa. Jadikanlah bulan penuh berkah ini momen untuk memperteguh falsafah Torang Samua Basudara," ujar Kepala Dinas Sosial Sulut ini.
Sementara, penetapan kapan 1 Ramadhan oleh pemerintah akan diketahui Kamis petang usai Sidang Isbat. Di Sulut sendiri, penetapan mulainya puasa akan dilaksanakan Hisab Ru'yat Kamis sore pukul 16.00 Wita.
"Besok sore baru akan ditentukan lewat hisab ru'yat, lokasinya kita sudah tentukan di bibir Teluk Manado. Kita akan melihat posisi hilal (bulan baru)," kata Kepala Kemenag Sulut, Drs H Sya'ban Mauluddin MPdI.