Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Satwa

Dua Simpanse Serang Pelajar AS

Dua simpanse dewasa dengan bengis menyerang seorang pelajar

Editor:
TRIBUNMANADO.CO.ID, JOHANNESBURG - Dua simpanse dewasa dengan bengis menyerang seorang pelajar warga Amerika Serikat (AS) yang mendekati lokasi perlindungan simpanse di Afrika Selatan (Afsel). Beruntung, pelajar Andrew F Oberle ini masih hidup sekalipun kondisinya kritis.

Tim penyidik pemerintah Afsel, Selasa (3/7/2012) menegaskan, Oberle diserang karena mendekati wilayah perlindungan simpanse tersebut. Kedua simpanse dewasa itu melihat Oberle sebagai lawan mereka yang hendak mengambil wilayah kekuasannya, di Jane Goodall Institute yang menangani kelangsungan simpanse di Afsel bagian timur.

Dries Pienaar, konservatori Afsel, menyebut serangan simpanse ini sebagai kesalahan manusia. Namun manajer tempat perlindungan, Eugene Cussons tidak mempersalahkan Oberle yang memasuki pagar keamanan kedua. Oberle ke sana untuk mengumpulkan batu-batu yang acapkali diambil simpanse untuk melempar para turis.

Secara medis dilaporkan pelajar ini koma di rumah sakit sejak Senin malam. Para dokter menolak menjelaskan kondisi Oberle, karena keluarga yang datang dari AS meminta dokter tidak mengungkapkan dengan alasan privasi.

Kepada AP, Pienaar menegaskan, simpanse itu mencabik sejumlah jari salah satu tangan Oberle. Tangan lainnya mengalami cedera.

Peristiwa terjadi saat Oberle melompati pagar kecil penghalang dan mendekati pagar listrik. Dua simpanse dewasa ini melihat kemungkinan Oberle akan merebut wilayah tempat mereka dan menyerang dengan kejam.

Saat itu Oberle sedang memimpin sebuah grup wisatawan. Para pengunjung berada sekitar 10 meter dari pagar yang kedua, sesuai dengan ketentuan keamanan pengunjung. Begitu Oberle melintasi pagar pertama, simpanse langsung mencengkramnya dari balik pagar elektrik dan menyerangnya.

Pelajar malang itu baru dilepas setelah salah satu simpanse ditembak dengan peluru bius. Upaya para petugas gagal membuat kedua simpanse melepaskan Oberle.

Jadi, jangan pernah mendekati wilayah kekuasaan simpanse.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved