Doa Pengutusan untuk Kaluti-Santoso

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Keluarga besar Persekutuan Rohani Kristen (Perokris) PT PLN (Persero) Suluttenggo menggelar perayaan Paskah Bersama di kantor wilayah, Jumat (20/4). Perayaan berlangsung khusyuk dan bernuansa kekeluargaan

Tema perayaan Paskah Perokris tahun ini, "Membangun Kebersamaan untuk Menuju Kebahagiaan," dan sub tema, "Dengan Semangat Paskah Kita Wujudkan PLN Suluttenggo Sukses (Semangat, Unggul, Kompak, Santun, Efisien dan Setia)."

Perayaan ini dirangkaikan dengan pengutusan terhadap mantan GM PLN Suluttenggo, Ir Wirabumi Kaluti yang kini menjabat Kepala Divisi Distribusi dan Pelayanan Pelanggan PLN Indonesia Timur dan GM PLN Suluttenggo, Ir Santoso Januwarsono. Keduanya didoakan ratusan karyawan yang dituntun Pdt Jefry Saisab dan Pst I Made Miasa Pr.

Pdt Saisab mengambil pembacaan nas Injil Lukas 24:5, "Mereka sangat ketakutan dan menundukkan kepala. Tetapi kedua malaikat itu berkata kepada mereka, Mengapa kamu mencari dia yang hidup bangkit dari antara orang mati?"

Ia menyatakan, kebangkitan Kristus menjadi bukti dan jawaban atas iman orang percaya. "Jika ia tak dibangkitkan, sia-sialah iman kita." katanya. Katanya, sebagai jawaban atas karya penyelamatan Kristus, sepatutnya orang percaya menyatakan kasih dan hidup dalam kebenaran berdasar firman Allah.

Sedangkan Pastor Miasa yang membawakan pesan Paskah mengatakan, peristiwa penebusan dosa bisa diartikan sebagai fase kehidupan baru. "Khusus bagi PLN Suluttenggo, berupayalah yang terbaik. Paskah juga bisa berarti melewati masa-masa 'kegelapan,' melewati masa pemadaman listrik karena itu merugikan masyarakat," katanya.

Sedangkan GM Santoso Januwarsono dalam sambutannya menyatakan, semangat Paskah harus diartikan sebagai komitmen baru meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. "Makanya itu kita mengambil tema Membangun Kebersamaan untuk Menuju Kebahagiaan. Bagaimana mencapai itu, perluu semangat, keunggulan, kekompakan, santun, efisien dan setia dalam bekerja," katanya.(*/ndo)