Jumlah Siswa yang Ikut Bimbel Stanford Meroket

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Selama membuka jasa bimbingan belajar (bimbel) di Kota Manado di Juni 2010, Stanford Training and education center Manado terus ketambahan siswa dari Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Umum Kota Manado.

Hal ini diungkapkan Meykel Djuuna, Direktur Manager Stanford Training and education center Manado bahwa, terhitung dari pembukaan tempat bimbel ini pada Juni 2010 siswa yang memakai jasa berjumlah 75 orang tetapi memasuki Juni 2011 sudah capai angka 300 siswa.

"Kita siapkan, mendampingi para siswa yang akan menghadapi Ujian Nasional. hasilnya Sudah banyak yang lulus dan raih nem tertinggi karena belajar disini," promonya kepada tribunmanado.co.id, Senin (9/8/2012).

Dari kebanyakan siswa yang ikuti bimbelnya, telah dilakukan sejak masuk tahun ajaran baru, dan tentu secara kesiapan para siswa telah matang serta modal pengetahuan yang mantap. Hadapi soal Ujian Nasional (UN) bukanlah momok yang mesti ditakutkan, rasa kepercayaan diri telah dipupuk jauh-jauh hari. "Kami terus lakukan try out secara berkala, didampingi pengajar yang profesional dari beberapa perguruan tinggi," katanya.

Yang menjadi pembeda, tambah Meykel, di Stanford Training and education center Manado memakai metode belajar Petir yang merupakan singkatan dari pendek, efektif, tepat, intensif, dan realis nyata. "Dikelasnya kami tampung 12 siswa. Jadi lebih berkonsentrasi, kegiatan belajar mampu dilakukan secara intensif," promonya. (bdi)