Paskah
Perayaan Jumat Agung kusyuk
Perayaan Jumat Agung di Kota Tomohon berlangsung kusyuk. Ribuan jemaat, Jumat (6/4/2012) tumpah ruah di Gereja.
Penulis: |
Laporan Wartawan Tribun Manado
Warstef Abisada
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON— Perayaan Jumat Agung di Kota Tomohon berlangsung kusyuk. Ribuan jemaat, Jumat (6/4/2012) tumpah ruah di Gereja, untuk beribadah mensyukuri karya agung Yesus Kristus yang rela mati di Bukit Golgota menebus dosa-dosa manusia.
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON— Perayaan Jumat Agung di Kota Tomohon berlangsung kusyuk. Ribuan jemaat, Jumat (6/4/2012) tumpah ruah di Gereja, untuk beribadah mensyukuri karya agung Yesus Kristus yang rela mati di Bukit Golgota menebus dosa-dosa manusia.
Jimmy Eman, Pelaksana tugas (Plt) Wali
Kota Tomohon sangat bersyukur, sebab perayaan Jumat Agung kali ini, berlangsung
aman tanpa ada gangguan keamanan maupun aksi terror dari oknum-oknum tak
bertanggungjawab. “Jumat Agung memang harus dirayakan secara sederhana, jangan
berpesta pora dan mabuk-mabukan, agar kita mampu menghayati arti kematian-NYA.
Begitu juga dengan esensi perayaan paskah nanti, benar-benar memaknai kehidupan
kita,” katanya.
Ia meminta warga tetap waspada, dan
tidak terpengaruh dengan isu-isu yang meresahkan, sambil terus menjaga kamtibmas
tetap kondusif menjelang perayaan Paskah, Minggu (8/3) besok. “Camat dan Lurah
harus pro aktif menjaga kamtibmas di wilayahnya masing-masing,” tegas Eman.
Sementara itu, Jajaran Polres Tomohon
mengerahkan 2/3 kekuatan personilnya mengamankan perayaan Jumat Agung, dengan
menempatkan 1 personil berseragam lengkap di tiap Gereja yang menjadi pusat
ibadah umat Kristiani.
“Hal yang sama juga akan kami lakukan
saat perayaan Paskah, satu Gereja tetap akan dijaga satu orang Polisi
berseragam dinas, dibantu petugas Linmas di setiap Kelurahan, untuk mengamankan
86 Gereja di Kota Tomohon,” tutur Kabag Ops Polres Tomohon Kompol Linus
Kendek, mewakili Kapolres AKBP Marlien Tawas, kemarin.
Kendek menuturkan kondusifnya kamtibmas
yang terpelihara selama perayaan Jumat Agung, juga harus terpelihara saat Paskah
nanti. “Masyarakat harus menjauhi tindakan anarkis, dan jika mengetahui ada
indikasi terror, segera diinformasikan. Sejauh ini memang belum adanya
tanda-tanda akan terjadi aksi tersebut. Tapi, kita jangan terlena dengan
situasi yang sudah sangat kondusif selama ini. Kewaspadaan perlu ditingkatkan,
dengan mengenali orang-orang disekitar kita jangan sampai ada penyusup,”
tukasnya.
Rekomendasi untuk Anda