Unjuk Rasa
Wakajati Sulut Terima Aksi Demo Mahasiswa dan Aktivis LSM
Tangkap dan Penjarakan Mafia PNBP Unsrat
Penulis: | Editor:
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Aksi unjuk rasa puluhan Mahasiswa bersama masyarakat dan aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) North Sulawesi Corruption Watch (NSCW) di kantor Kejaksaan Tinggi Sulut, Senin (26/3/2012) siang tadi, tampak berlangsung tenang dan tidak dinamis.
Setibanya di halaman depan kantor kejaksaan tinggi Sulut, para demonstran langsung menggelar sejumlah spanduk berisi materi tuntutan mereka, diantaranya 'Usut tuntas kasus KPU gate Tangkap Koruptor KPU', 'Tangkap dan Penjarakan Mafia PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) Unsrat', 'Kejati Jangan Diamkan Kasus Korupsi Unsrat'. Bersamaan dengan itu, sang Korlap Harold Lumempouw, berorasi mendesak pihak kejaksaan supaya serius menangani kasus korupsi yang terjadi di Unsrat.
Tak hanya terkait kasus Unsrat, Lumenpouw juga dalam orasinya menyinggung penanganan kasus KPU Gate tahun 2005 yang melibatkan Donald Rumokoy selaku ketua KPU periode kala itu, hingga kini belum ada kejelasannya. Ia pun kemudian meminta perwakilan pimpinan kejaksaan tinggi Sulut, untuk dapat menerima pengaduan mereka.
Sekitar sepuluh menit menunggu, pihak kejaksaan akhirnya merespon permintaan itu, dengan bersedia menerima perwakilan para demonstran. Lumempouw yang menjadi wakil demonstran diterima Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sulut, Edy Rakamto SH di ruang kerjanya. Kesempatan tersebut dimanfaatkan oleh untuk menyerahkan laporan mereka. (tos)