Torang Kenal
Dekat Dengan Anggota Kunci Sukses Pemimpin
Banyak orang ingin menjadi pemimpin, namun tidak banyak yang memiliki kemampuan.
Penulis: Alpen_Martinus | Editor:

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Banyak orang ingin menjadi pemimpin, namun tidak banyak yang memiliki kemampuan menjalankan tugas sebagai pemimpin, karena memimpin harus memiliki tanggungjawab terhadap bawahannya, terutama harus mengerti terhadap kebutuhan bawahan, juga mampu mengarahkan anggotanya menuju ke visi dan misi, Sabtu (11/2/2012).
Namun, untuk menjadi seorang pemimpin yang baik harus melalui proses pembelajaran yang cukup panjang, itulah yang dialami oleh Kapten Inf Monfi Ade Chandra."Kita belajar menjadi pemimpin, dan dalam memimpin saya meminta kepada Tuhan agar diberikan kebijaksanaan, dan kemampuan yg berkualitas," tutur Komandan Kompi Senapan C Yonif 712 Wiratama Minsel ini.
Menurutnya, sebagai seorang pemimpin harus memiliki kedekatan dengan anggotanya supaya bisa mengatahui apa yang jadi kekurangan dan memahami anggota sendiri." Kalau mereka kurang semangat saya harus bisa membakar semangat mereka, kalau mereka sudah semangat, saya harus lebih semangat dari mereka, situasi apapun itu," kata pria kelahiran Temanggung tiga puluh tahun lalu.
Suami dari dr Rini Wulandari ini, menjadi anggota TNI karena ingin menjadi sesuatu yang berguna bagi negara, dan selama memimpin belum ditemuinya kendala berarti." Tidak ada kendala yang penting dekat dengan anggota," jelas penyuka masakan Minahasa ini.
Proses yang dilaluinya untuk menjadi seperti saat ini sangatlah panjang."Saya ditugaskan pertama menjadi Danramil di Papua, kemudian dipindahkan ke Sangihe menjadi Danki Satgas selama setahun, di situ banyak kendala karena tidak bisa ketemu dengan anggota, kemudian dipindahkan menjadi Danki Senapan C sampai sekarang," Ujarnya yang sudah memimpin Kompi Senapan C selama setahun ini sambil tersenyum. (amg)