Minyak Tanah
Sudah Antri Pagi-Sore, Puluhan Warga Sario tak Dapat Minyak tanah
Antrian panjang pun terjadi di semua pangkalan minyak tanah yang ada di Kota Manado
Penulis: | Editor:
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO- Kelangkaan minyak tanah yang terjadi belakangan ini di Kota Manado, pascaberlakunya kebijakan konfersi dari minyak tanah ke gas, membuat warga Kota Manado kesulitan memperoleh minyak tanah. Antrian panjang pun terjadi di semua pangkalan minyak tanah yang ada di Kota Manado.
Pantauan Tribun Manado, Jumat (16/12/2011) sekitar pukul 14.00 Wita. Tampak ratusan galon kosong berbagai ukuran, berjejer di pinggir jalan depan agen pangkalan minyak tanah yang terletak di Jalan Kembang Sario. Ratusan galon yang terikat pada sehelai tali panjang itu ikut membentuk antrian yang cukup panjang dan dijaga oleh sejumlah warga yang tampak berteduh dibawah pohon yang ada di sekitar pangkalan.
Gita Benu, seorang remaja warga Kelurahan Sario lingkungan III, ketika diwawancarai mengaku telah mengantri sejak pukul 06.00 Wita. "So dari pagi torang ba antri blom buka-buka ini pangkalan," katanya.
Hal yang sama juga diutarakan dua rekannya yakni Anita Lolaen dan Erika Nay, bahwa menurut warga Sario lingkungan III itu, mereka dapat informasi jika hari itu ada pelayanan penjualan minyak tanah. Namun hingga sore tak kunjung di buka karena katanya pasokan minyak tanah belum datang. "Sampe skarang blum ada oto minya datang. Padahal torang so antri dari pagi," imbuh keduanya.
Meskipun sudah ada pemberitahuan lanjutan bahwa hari itu belum ada pelayanan penjualan, warga tetap bertahan di situ. "Mo pulang, kage itu oto minya mo datang. Nda dapa dang kita," kata seorang warga. (tos)
