Sekdako Kotamobagu Panggil Pemilik Pangkalan Minyak

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Banyaknya laporan pangkalan minyak tanah menaikkan harga sepihak rupanya bikin gerah Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Kotamobagu, Muhammad Mokoginta.

Dia pun memanggil semua agen dan pemilik pangkalan minyak tanah yang di Kotamobagu untuk datang ke kantornya Rabu (30/11/2011) pukul 10.00 wita. "Pertemuan ini untuk membahas laporan warga soal kelangkaan dan kenaikan harga minyak tanah," ujar Kabag Humas Kotamobagu Agung Adati, Selasa (29/11/2011).

Dikatakan, undangan bagi agen dan pemilik pangkalan minyak tanah sudag disampiakn melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal (Disperindagkop PM). Namun dipastikan, rapat tersebut dipimpin oleh Sekkot.

Diketahui, kendati belum ada penarikan subsidi minyak tanah, harga komoditas tersebut di pangkalan-pangkalan Kotamobagu telah melampau harga eceren tertinggi (HET).  Padahal, pangkalan minyak tanah seharusnya tetap menjual sesuai HET, yakni Rp 3.450 per liter.

Harga minyak tanah per liter di sejumlah pangkalan rata-rata Rp 6 ribu. Bahkan, seorang warga Poyowa Besar menginformasikan, harga minyak tanah di sebuah pangkalan di kelurahan tersebut mebcapai Rp 9 ribu. (suk)