Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Unima

Seleksi Administrasi Hentikan Langkah Berhimpong dan Kaunang

Dr Marnex Berhimpong dan Dr Nataniel Fredrik Kaunang MPd dinyatakan tidak lolos pada seleksi berkas

Editor:
Laporan Wartawan Tribun Manado Lucky Kawengian

TRIBUNMANADO.CO.ID, TONDANO - Dr Marnex Berhimpong dan Dr Nataniel Fredrik Kaunang MPd dinyatakan tidak lolos pada seleksi berkas bakal calon rektor Unima.

Keduanya dinyatakan tidak bisa melaju dalam tahapan penjaringan calon rektor Unima pada rapat senat Unima yang dilaksanakan di ruang senat Unima, lantai tiga kantor pusat Unima, Jumat (25/11/2011).

Sekretaris panitia penjaringan calon Rektor Unima, Adensi Timomor menjelaskan, Kaunang dinyatakan gugur karena tidak memasukkan berkas administrasi pendaftaran, sedangkan Berhimpong tidak bisa mengikuti tahapan selanjutnya karena tidak bisa memenuhi satu item persyaratan, yaitu tidak memiliki pengalaman managerial paling rendah kepala jurusan minimal dua tahun.

Seusai rapat senat, Berhimpong yang nampak kecewa mengatakan dirinya menerima keputusan senat Unima yang tidak meloloskan dirinya. Dirinya sadar kalau tidak bisa memenuhi semua persyaratan yang telah ditetapkan.

"Saya memang baru menjabat sebagai Deputi Pembantu Rektor III sejak pertengahan tahun lalu. Artinya saya belum memenuhi persyaratan pengalaman managerial dilingkup perguruan tinggi minimal dua tahun," ujarnya.

Rektor Unima, Prof Dr Ph EA Tuerah MSi DEA yang juga masuk dalam daftar bakal calon peserta penjaringan calon Rektor Unima mengaku dirinya senang bisa lolos pada putaran selanjutnya. Menurutnya, setelah lolos pada seleksi berkas dirinya akan fokus untuk mempersiapkan diri jelang penjaringan calon Rektor Unima.

"Saya tidak memiliki persiapan khusus, karena ini bukan seperti pemilu yang harus berkampanye. Saya hanya menyerahkan semua hasil pada anggota senat Unima yang akan memilih. Namun saya optimis bisa kembali menjabat sebagai rektor," ujarnya.

Bakal calon peserta penjaringan calon Rektor Unima lainnya, Prof Dr Julieta PA Runtuwene Lumentut DEA masih enggan memberikan komentar terkait kesempatannya maju dalam tahapan selanjutnya. Dekan Teknik Unima ini memilih menghindari wartawan yang telah menunggu didepan ruang senat.

Dr Raymond Rumampuk MSi yang disebut-sebut menjadi pesaing kuat bagi Tuerah juga mengaku bersyukur bisa lolos di tahapan selanjutnya. Menurutnya, sebelum rapat senat tersebut Tuerah belum menandatangani keterangan penilaian pelaksanaan pekerjaan.

"Saya bersyukur karena formulir penilaian pelaksanaan pekerjaan ditandatangani rektor (Tuerah) sebelum rapat senat dimulai. Selanjutnya saya akan meyakinkan anggota senat untuk mendukung saya," ujarnya. (luc)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved