Timnas
Irfan Bachdim: Kalau Pelatih Jadi Saya, Mana yang Lebih Penting Keluarga atau Sepak Bola?
Kita sudah panggil lewat manajemen klub, tanggal 12 Oktober lalu. Tetapi setelah ditunggu, dia tidak datang

Roso mengatakan, ia sudah minta Irfan untuk bergabung dengan timnas U-23 sehari setelah ia membela timnas senior melawan Qatar, Selasa (11/10/2011). Roso menuturkan, Irfan memang sempat meminta izin untuk tidak hadir dalam latihan timnas U-23 dengan alasan istrinya sedang sakit. Manajemen timnas pun sudah memberikan toleransi kepada Irfan.
Namun, setelah dipanggil untuk kedua kali, Irfan tetap tidak datang. Pelatih Timnas U-23 Rahmad Darmawan memutuskan tidak akan memanggil Irfan lagi setelah Irfan kembali mangkir dalam laga uji coba melawan Persiba Bantul di Stadion Gelora Bung Karno, Minggu (16/10/2011) malam.
"Kita sudah panggil lewat manajemen klub, tanggal 12 Oktober lalu. Tetapi setelah ditunggu, dia tidak datang. Akhirnya coach RD minta bantuan sama coach Timo (Scheunemann, mantan pelatih Persema). Setelah ditelepon Timo, Bachdim baru menghubungi Rahmad Darmawan," kata Roso kepada wartawan, Senin (17/10/2011).
"Dia sempat bilang ke coach RD, 'Kalau coach jadi saya, mana yang lebih penting keluarga atau dengan sepak bola?' Ketika coach RD menunjukkan SMS Bachdim kepada saya, saya bilang, 'Coach yang putuskan,'" kata Roso.
Roso sendiri menyatakan, dirinya mendukung penuh keputusan RD yang mencoret nama Irfan dari skuad yang akan ia mainkan di SEA Games nanti. "Karena menurut saya dia yang paling tahu situasi dan konsekuensinya," ujarnya.
Roso menegaskan, pihaknya sudah tak lagi berurusan dengan Irfan. Untuk itu, ia tak ikut campur jika akhirnya Komisi Disiplin PSSI memanggil Irfan. "Kalau Komdis mau manggil, silakan, itu kewenangan PSSI," ujar Roso. (*)