Sandy Salomo Saruan, Suka Berhitung

USIA masih belia, tapi prestasinya nyaris setinggi langit. Itulah yang nampak dari sosok Sandy Salomo Saruan (11), putra sulung dari pasangan Sonny Saruan dan Sheidy Rampe ini.

Pada tahun 2011, siswa kelas V SD GMIM 8 Tomohon tersebut berhasil mengharumkan nama daerah ini di tingkat provinsi karena akan tampil mewakili Sulut sebagai peserta Olimpiade Sain Nasional bidang ilmu Matematika pada September mendatang.

Bocah yang hobby catur dan sepakbola tersebut menjadi satu-satunya siswa Tomohon yang berhasil menembus olimpiade tingkat nasional. "Kuncingya selalu bertanya jika mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal saat belajar," kata Salomo, sapaan akrabnya kepada Tribun Manado, Selasa (5/7).

Menurutnya, soal berhitung menjadi sangat mudah baginya untuk dikerjakan, karena sejak kecil sudah terbiasa mandiri belajar. "Tidak lengkap rasanya jika setiap hari saya tidak belajar berhitung (Matematika)," jelasnya.

Ia pun tak lupa mengawali setiap aktifitasnya dengan mengucap syukur kepada Yang Kuasa. Dan tak kalah pentingnya yakni menghargai dan selalu memberi hormat kepada kedua orang tuanya. "Tanpa nasehat dan didikan mereka (orang tua), tak mungkin saya bisa mencapai prestasi seperti sekarang ini," terangnya.

Sejak mulai menimba ilmu, Salomo memang dikenal memiliki prestasi segudang karena mampu tampil menjadi juara 1. "Cita-cita saya ingin menjadi guru seperti Mama, agar bisa memajukan mutu pendidikan untuk kemajuan daerah ke depan. Jika banyak yang generasi muda yang pintar dan bermoral pasti daerah akan pesat pembangunannya," tukas Kakak dari Samuel Saruan itu.