Pemuda Hijrah
Kotamobagu ke Temboro Dengan Honda MegaPro, Kevin Ketua Bikers Subuhan Berkendara Ribuan Kilometer
Betapa pentingnya kita sebagai umat manusia menjalin silaturahmi antar sesama.
Penulis: Reporter Online | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Betapa pentingnya kita sebagai umat manusia menjalin silaturahmi antar sesama.
Menjalin silaturahmi adalah salah cara mewujudkan ukhuwah islamiyah.
Orang yang suka mengunjungi sanak saudaranya serta menjalin silaturahmi dengan sesama maka akan dipanjangkan umurnya dan diluaskan rezekinya demikian dalam hadis.
Begitulah yang dilakukan Kevin Karundeng, Ketua Bikers Subuhan Kota Kotamobagu. Berkendara dengan Sepeda Motor Honda Megapro. Kevin juga adalah anggota Honda MegaPro Club (HMPC) Indonesia Chapter Kotamobagu.
Ketua Kevin menempuh perjalanan selama 11 hari dari Kota Kotamobagu Provinsi Sulawesi Utara sejak Tanggal 1 Juli 2019 dan tiba di Temboro Jawa Timur pada 12 Juli 2019.

Kevin berkendara melewati berbagai daerah, baik kabupaten, kota, hingga provinsi. Bahkan Kevin juga melintasi berbagai pulau di Indonesia.
Pada perjalanannya tersebut, Kevin melakukan satu kali penyebrangan laut yakni dari Makassar-Surabaya.
"Saya berkendara melewati berbagai daerah. Di tanah Celebes atau Pulau Sulawesi ada lima yakni Gorontalo-Palu-Mamuju-ParePare dan Makassar. Kemudian di Pulau Jawa ada tujuh kota yang dilalui yakni Surabaya-Gresik-Lamongan-Tuban-Bojonegoro-Cepu-dan Ngawi hingga Temboro," ujar Kevin kepada Tribun Manado, Minggu (28/07/2019).
Berkendara ribuan kilometer tentu membuat Kevin juga merasa lelah. Dia pun melakukan istirahat di setiap kota yang di lewati.
Dikutip dari Wikipedia, dan berbagai sumber Temboro adalah sebuah nama desa di wilayah Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur. Berada di bawah Kaki Gunung Lawuh.
Temboro di kenal dengan Kampung Madinah nya Indonesia. Di desa ini terdapat sebuah pondok pesantren yang bernama Pondok Pesantren Al Fatah.
Pengasuhnya yakni KH Umar Fattahillah (Gus Fattah) dan KH Ubbaidillah Ahkror(Gus Bed).
Dengan jumlah santri sekitar 25 ribu santri baik pria dan wanita.
Seluruh penduduk Desa Temboro adalah penganut agama Islam yang sangat religius, ini tak lepas karena di Desa Temboro ada Pondok Pesantren Al Fatah. Pondok Pesantren Al Fatah sangat aktif berdakwah untuk mensiarkan agama Islam, tidak hanya di sekitar desa tapi keseluruh pelosok Indonesia, bahkan ke luar negeri.
Kevin mengatakan dirinya sangat terharu dan sangat gembira bisa berkendara dan tiba di Temboro.

"Saya sangat senang bisa tiba di Temboro yang merupakan Kampung Madinah nya Indonesia. Saya senang disini karena ada pesantren yang mengamalkan sunah nabi secara penuh. Wanita nya bercadar Semua. Di kampung Temboro tempat mencetak para Hafidz Al-Qur'an," ujar Kevin.