Cari Anjing Hilang Cukup dengan Foto Hidungnya yang bak Sidik Jari pada Manusia

TRIBUNMANADO.CO.ID - Perusahaan rintisan atau starup di Cina, Megvii, membuat terobosan dengan aplikasi buatan mereka.

Mereka mengklaim aplikasi pengenalan wajah yang mereka buat memungkinkan untuk orang untuk melacak anjing mereka yang hilang.

Kuncinya adalah foto-foto dari hidung anjing. Mereka menyebut hidung anjing unik.

Ide tentang pengenalan wajah hewan peliharaan dengan kecerdasan buatan atau AI memang bukan hal yang baru.

Namun aplikasi Megvii ini bisa disebut berbeda dengan yang sebelum-sebelumnya.

Baca: Sebelum Mengakhiri Hidupnya, Pelajar Ini Kirim Pesan Melalui WhatsApp

Baca: Pilkada Minsel 2020, AGK Berseri-Seri Dapat Dukungan Tokoh Penting PDI Perjuangan

Baca: Merasa Hidup Tak Berarti, Wanita Hamil 4 Bulan Pilih Gantung Diri Setelah Ibunya Meninggal

Alih-alih menganilisis wajah, termasuk mata atau moncong, Megvii hanya fokus kepada hidung anjing.

Rupanya, pola pada hidung anjing sama uniknya dengan sidik jari pada manusia.

Nah, hal itu memungkinkan aplikasi untuk melacak anjing dengan mencocokkan hidung mereka dengan database dengan akurasi 95 persen.

Megvii mengklaim bahwa metodenya lebih murah dan tidak terlalu invasif daripada memasukkan chip identifikasi di bawah kulit binatang.

Selama hampir seabad, klub pengemar anjing di seluruh dunia telah mendaftarkan cetakan hidung anjing.

Hal tersebut untuk membantu menemukan mereka jika tersesat.

Caranya menggunakan metode primitif yang melibatkan pelapisan hidung dengan tinta dan menekannya selembar kertas putih.

Aplikasi Megvii membuat segalanya lebih mudah. Pemilik anjing diharuskan untuk mengambil foto atau video dari hidung peliharaan mereka.

Aplikasi ini mendeteksi titik-titik utama dari pola hidung dan mengirimkan peta pola hidung yang diekstraksi ke database online.

Dengan demikian membuat identitas unik untuk anjing.