Pilpres 2019
Usai Sidang MK, Gerindra Putuskan Berkoalisi Atau Oposisi, Andre: Prabowo Bukan Pencari Jabatan
Partai Gerindra membantah ada pertemuan atau deal-deal politik mengenai pembagian jabatan di pemerintahan dengan koalisi pengusung Jokowi-Ma'ruf.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra Andre Rosiade menegaskan partainya tak mudah tergiur dengan jabatan.
Partai Gerindra membantah ada pertemuan atau deal-deal politik mengenai pembagian jabatan di pemerintahan dengan koalisi pengusung Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
"Ini Gerindra bukan partai lain. Kami fokus di MK. Kami enggak pernah punya rencana zig zag selagi proses ini."
Demikian kata Andre, di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta, Selasa (25/6/2019).
"Pak Prabowo dan Bang Sandi itu bukan pencari pekerjaan untuk panggung 2024.
"Pak Prabowo dan Bang Sandi bukan orang yang butuh jabatan untuk perlindungan hukum, jadi jangan samakan dengan yang lain," lanjut dia.
Baca: Pengamat Politik : Saksi 02 Justru Perkuat Dugaan Kecurangan Kubu Prabowo-Sandiaga
Baca: Meriam Bellina Desak Hotman Paris Memilih, Tak Mau Diduakan
Baca: Anggota ISIS Ingin Pulang Kampung, Sempat Akan Lakukan Bom Bunuh Diri, Sadar Karena Hal Ini
Andre mengatakan, saat ini pihaknya masih fokus mengikuti proses hukum gugatan yang diajukan di Mahkamah Konstitusi (MK).
Dia tak menutup kemungkinan soal pertemuan Prabowo dengan Jokowi setelah sidang putusan MK diketok.
Andre menyebut pertemuan keduanya akan digelar pada waktu yang tepat.
"Bicara rekonsiliasi, pertemuan dengan Pak Jokowi antara Pak Prabowo, pada suatu saatnya nanti di waktu yang pas.
"Tentu insyaallah demi kepentingan bangsa dan negara dan demi silaturahim tentu akan ada," ujar Andre.
Koalisi Atau Oposisi?
Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan, hingga saat ini Gerindra belum memutuskan berada di koalisi pemerintah atau tetap menjadi oposisi.
Riza mengatakan, arah Partai Gerindra akan diputuskan setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan perkara sengketa Pilpres 2019.
"Sampai hari ini, kami belum memutuskan apakah Partai Gerindra akan oposisi atau koalisi (pemerintah), belum diputuskan.
"Nanti akan diputuskan setelah hasil MK. Kita hormati dulu hasil MK," kata Riza di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/6/2019).