Gara-gara Ulah Iseng Pencuri, Ketua Majelis dan Jemaat Lihat Foto Tak Senonoh

Sofy kelabui korbannya dengan mengaku sebagai petugas PLN. Ia juga mengaku bisa menyembuhkan gigitan anjing. Tersangka pencurian ini iseng mengunggah foto tak senonoh di ponsel curian.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua peluru di kaki kiri dan kanan Sofyan Ismail (28) alias Sofy berhasil dikeluarkan paramedis.

Peluru tersebut merupakan 'hadiah' dari polisi lantaran Sofy mencoba lari saat akan ditangkap, Sabtu (15/6/2019).

Sofy diciduk dari rumahnya di Lingkungan I, Kelurahan Kakenturan II, Kecamatan Mesa, Kota Bitung.

Tim Tarsius Polsek Wilayah Timur yang dipimpin Iptu Tuegeh Darus menagkap tersangka pencurian itu.

Dia diduga mencuri barang-barang elektronik di Kelurahan Madidir Ure, Kecamatan Madidir, Kota Bitung.

Baca: VIRAL Video Hubungan Sesama Jenis Menteri Ekonomi, Staf Khusus Akui Bahwa Itu Dirinya dan si Menteri

Baca: Kronologi Sejumlah Pemuda Saling Tikam di Pinaesaan, Satu Orang Tewas

Baca: Dua Bulan Tidak Pulang, Istri Sah Ajak Polisi Ciduk Suami Selingkuh di Indekos, 2 Tahun Kumpul Kebo

"Modusnya berpura-pura sebagai pegawai PLN. Memeriksa meteran listrik warga," ujar Darus, Minggu (16/06/2019).

Sofy juga berpura-pura mampu menyembuhkan gigitan anjing.

Sofy beraksi pada Senin (10/6/2019) pukul 13.30 wita di rumah seorang guru, Hermina Jaune Wantah (37).

Tersangka pura-pura sebagai pegawai PLN yang akan periksa meteran listrik.

Di saat bersamaan Hermina mengeluhkan masalah yang dialami sang anak. Ananya digigit anjing.

Tersangka menyarankan kepada Hermina untuk membeli madu di mini market di depan Gereja Sion Madidir.

"Tersangka mengelabui korban dengan mengatakan mampu mengobati dan mematikan bisa anjing," tambah Darus.

Sekembalinya dari membeli madu, Hermina dan keluarganya disuruh ke kamar mandi.

Sofy menyuruh mereka membacakan Alkitab dan berdoa Bapa Kami.