Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Regional

Laporkan Kepala Sekolah Karena Cabul, Siswi 19 Tahun Dibakar Hidup-hidup, 'Dia Menyentuhku'

Siswi 19 tahun dibakar hidup-hidup di sekolahnya sendiri setelah ia melaporkan kasus pelecehan seksual yang menimpa dirinya.

Editor: Frandi Piring
BBC/WorldofBuzz
Siswi 19 tahun dibakar hidup-hidup di sekolahnya sendiri setelah ia melaporkan kasus pelecehan seksual yang menimpa dirinya. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Siswi 19 tahun dibakar hidup-hidup di sekolahnya sendiri setelah ia melaporkan kasus pelecehan seksual yang menimpa dirinya.

Ia berhasil merekam pernyataannya sebelum menghembuskan nafas terakhirnya di ambulans.

Insiden ini terjadi di Kota Feni, Bangladesh pada 6 April 2019.

Menurut BBC, korban bernama Nusrat Jahan Rafi.

Ia bersekolah di sekolah Islam lokal di kotanya di Feni.

Pada 27 Maret, ia dipanggil ke ruang kepala sekolah dimana ia disentuh-sentuh di bagian tak pantas.

Takut akan kejadian makin memburuk, ia melaporkan kejadian itu untuk melindungi dirinya.

Nusrat Jahan Rafi memilih untuk berbicara, bukan diam seperti kebanyakan korban pelecehan seksual lainnya.

Nusrat dengan berani membongkar kelakuan kepala sekolah padanya.

Ditemani keluarga, ia pergi ke kantor polisi untuk melaporkan kejadian tersebut.

Namun, seorang oknum polisi justru merekam Nusrat saat memberikan keterangannya.

Oknum polisi tersebut berkata semua akan baik-baik saat Nusrat ketakutan dan mencoba menutupi wajahnya.

Tak lama setelah itu, video itu justru beredar di media sosial.

Di hari yang sama, sang kepala sekolah ditahan.

Namun, ada banyak sekali sekelompok orang yang berdemo di depan kantor polisi menuntut kebebasan pelaku.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved