USBN
Tergenang Banjir, USBN di SMPN 1 Indramayu Ditunda, Air Setinggi 60 cm Genangi Bangunan Sekolah
Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) SMPN 1 Indramayu terpaksa ditunda.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) SMPN 1 Indramayu terpaksa ditunda.
Pasalnya, sekolah yang berada di Jalan Gatot Subroto, Kabupaten Indramayu, itu terendam banjir.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indramayu, Ali Hasan, mengatakan, ketinggian air yang mencapai 60 cm di sekolah itu merupakan penyebab utama USBN ditunda.
Menurut dia, di tengah kondisi tersebut tidak memungkinkan untuk melaksanakan USBN.
"Makanya kami sepakat ditunda dulu," kata Ali Hasan saat ditemui usai meninjau SMPN 1 Indramayu, Selasa (9/4/2019).
Baca: Resmi dari Kemendikbud, Inilah Contoh Kisi-kisi Soal USBN dan UN 2019 SMP/SMA/SMK/MA
Ia memastikan penundaan USBN hanya dilakukan di SMPN 1 Indramayu.
Pasalnya, sekolah tersebut merupakan yang terparah dibanding sekolah lain yang terdampak banjir.
Pantauan Tribun Jabar, di SMPN 1 Indramayu tampak sepi.
Genangan air di sekolah tersebut juga cukup tinggi.
Baca: Bukan Soal USBN di SMP Negeri 1 Bitung, Maurits Mantiri Harap Orangtua Kondisikan Siswa
Di bagian depan ketinggian air hanya mencapai lutut orang dewasa. Namun, di bagian dalam sekolah air tampak semakin tinggi.
Diketahui banjir yang merendam sekolah sejak Senin (8/4/2019) malam itu disebabkan meluapnya Sungai Cimanuk.
"Penundaan ini sampai kondisinya memungkinkan untuk melaksanakan USBN," ujar Ali Hasan
Baca: USBN Paket C diikutsertai oleh 3 Anak Binaan Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas I Medan
Tautan: http://jabar.tribunnews.com/2019/04/09/usbn-di-smpn-1-indramayu-terpaksa-ditunda-banjir-genangi-bangunan-sekolah.