Aksi 'Unboxing' Sepeda Motor Kembali Terjadi, Kali Ini di Halaman Kantor Polisi, Tonton Videonya
Aksi 'unboxing' sepeda motor kembali heboh di media sosial.Kali ini terjadi di Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara.
Aksi 'Unboxing' Sepeda Motor Kembali Terjadi, Kali Ini di Halaman Kantor Polisi, Tonton Videonya
TRIBUNMANADO.CO.ID,MANADO - Aksi 'unboxing' sepeda motor kembali heboh di media sosial.
Kali ini terjadi di Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara.
Aksi ini menjadi viral di media sosial karena mirip dengan yang dilakukan Adi Saputra yang merusak sepeda motor karena tak terima ditilang polantas.
Baca: Iming-iming Dapatkan Nilai Bagus, Seorang Siswa Berhubungan Intim dengan Gurunya, Sudah 10 Kali
Baca: Ini Gaya OOTD Nagita Slavina, Tetap Simpel Harga Jangan Ditanya
Operasi Kepatuhan Pajak Kendaraan Bermotor ini dilakukan bersama aparat Polsek, Satpol PP, Dinas Perhubungan Tana Tidung di dua tempat yakni di depan Pasar Induk Imbaya Taka dan di depan Mapolsek Sesayap.
Tonton video lengkapnya;
Pemuda berbaju putih dalam video terlihat mencopot, menendang hingga beberapa aksesori rusak dan hancur.
Aksi ini dilakukan di halaman Mapolsek Sesayap.
Sumber Tribunkaltim.co menjelaskan, petugas Samsat dan polisi sempat menanyakan surat-surat sepeda motor pemuda tersebut.
"Pemuda ini terlihat pasrah. Tidak pakai helm. Ditanyakan, ada surat-suratnya? Dijawab tidak ada," kata sumber terpercaya ini, Kamis (14/3/2019) malam.
Lantas oleh petugas yang melakukan Operasi Kepatuhan Pajak Kendaraan bermotor, pemuda ini diarahkan masuk ke pekarangan Polsek Sesayap untuk dibuatkan Surat Pernyataan.
"Pegawai Samsat bilang, motornya taruh di samping dulu Mas. Tapi tiba-tiba motor itu langsung dia rebahin sambil tendang-tendang dan copotin," ujarnya.
Pemuda berinisial AP ini diketahui masih berstatus sebagai pelajar sekolah menengah di Kabupaten Tana Tidung.
Tribun Kaltim.co meminta konfirmasi dari pihak kepolisian.
Kasatlantas Polres Bulungan AKP Syahrir Bajeng yang dikonfirmasi mengatakan peristiwa tersebut tidak masuk dalam laporan polisi.