Polres Minsel Terima 25 Siswa SPN Polda Sulut

TRIBUNMANADO.CO.ID,AMURANG-Sebanyak 25  siswa Pendidikan Pembentukan Brigadir (Diktukba) Sekolah Polisi Negara Polda Sulut melaksanakan kegiatan latihan kerja di Polres Minahasa Selatan (Minsel).

Wakapolres Minsel Kompol Prevly Tampanguma SH mengingatkan agar para siswa menjadikan kesempatan Latja (latihan kerja) ini dengan sebak-baiknya untuk menjadi bekal saat melaksanakan tugas selaku anggota Polri.

“Saya mengingatkan dan mengharapkan kepada adik-adik siswa latja, jadikanlah kegiatan latihan kerja yang akan dilaksanakan menjadi bekal nantinya pada saat dinas aktif di kewilayahan,” pesan Kompol Prevly, Sabtu (16/02/2019).

Wakapolres Minsel juga mengingatkan kepada Siswa Latja agar menyiapkan diri sebagai anggota polri dan dengan adanya latihan kerja ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan cakrawala berpikir dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab menjadi anggota polri.

Baca: Polres Minsel Akan Kawal Kedatangan Logistik Pemilu Menuju KPU Mitra

“Kepada adik-adik Siswa Latja, pergunakanlah waktu yang singkat ini untuk mengetahui dan mempelajari tugas-tugas Kepolisian yang sebenarnya, sehingga nanti disaat bertugas sudah paham akan tugas kepolisian sebenarnya,” ujarnya.

Kepada seluruh Personel Polres Minsel, Wakapolres menekankan agar memberikan suri teladan dan contoh yang baik kepada para Siswa Latja di Polres Minsel.“Berilah contoh yang baik, dan jangan memberikan contoh yang buruk karena nantinya akan dipraktikan di tempat tugas saat mereka telah dilantik dan efektif menjadi anggota Polri,” tegas Wakapolres.

Baca: Polda Sulut Sidak Polres Minsel Terkait Kecepatan Pelayanan

Para siswa Latihan Kerja ini akan ditempatkan pada masing-masing Satuan Fungsi (Satfung) serta Polsek untuk mempraktekan serta belajar tugas-tugas Kepolisian, dibawah bimbingan para Kasat Fung dan Kapolsek di Polres Minsel. Kegiatan Latja dilaksanakan selama seminggu mulai tanggal 14 hingga 20 Februari 2019. (dru)

Berita Populer: Profil Singkat Prof Winda Mercedes Mingkid, Wanita yang Berjuang Rumah Tangga Utuh hingga Kasasi