Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Soal Satgas Anti Mafia Bola, Edy Rahmayadi Sebut Kalau dari Dulu-dulu Dilakukan, PSSI Bisa Bersih

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi angkat bicara soal pemeriksaan kasus pengaturan skor yang saat ini tengah ditangani oleh satgas Anti Mafia Bola.

Editor: Siti Nurjanah
KOMPAS.com/Ferril Dennys
Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi pada acara kerja sama PSSI-BRI, Rabu (1/8/2018) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi angkat bicara soal pemeriksaan kasus pengaturan skor yang saat ini tengah ditangani oleh satgas Anti Mafia Bola dari kepolisian.

Hal itu disampaikan Edy Rahmayadi melalui tayangan INews TVyang diunggah di YouTube, pada Rabu (2/1/2019).

Edy Rahmayadi mengaku siap diperiksa oleh tim satgas Anti Mafia Bola karena posisinya sama dengan Warga Negara Indonesia (WNI) yang taat hukum.

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi pada acara kerja sama PSSI-BRI, Rabu (1/8/2018).
Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi pada acara kerja sama PSSI-BRI, Rabu (1/8/2018). (MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM)

"Jadi kalau PSSI harus memanggil siapa pun yang dipanggil, termasuk Anda pun kalau dipanggil, Anda harus hadir, yang penting pasti gitu," lanjutnya.

Edy Rahmayadi juga mengapresiasi tim satgas Anti Mafia Bola yang berhasil menangkap sejumlah pelaku yang diduga terlibat dalam pengaturan skor.

"Kita apresiasi sama polisi ini, kalau dari dulu-dulu dilakukan itu, PSSI bisa bersih itu," ucap Edy Rahmayadi.

Sebelumnya diberitakan, Edy Rahmayadi juga punya kemungkinan untuk ikut diperiksa dalam kasus pengaturan skor oleh tim satgas Anti Mafia Sepak Bola.

Dilansir oleh Warta Kota, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya akan siap jika harus memanggil Edy Rahmayadi.

Baca: Berikut 3 Fakta Fenomena Awan Tsunami di Makassar, Kronologi hingga Penjelasan BMKG Soal Bahayanya!

Kemungkinan tesebut bisa terjadi berdasarkan keterangan para saksi.

"Sangat tergantung dari pemeriksaan para saksi," kata Brigjen Dedi saat dihubungi, Sabtu (29/12/2018).

Melalui situs pssi.org, Edy sempat angkat bicara terkait beberapa anggotanya yang ditangkap Satgas Anti Mafia Bola.

Dalam kasus tersebut, Edy mengatakan menyerahkan sepenuhnya pada pihak kepolisian, Kamis (29/12/2018).

Ia menambahkan saat ini PSSI ingin menyelesaikan masalah pengaturan skor.

"Terkait status Pak Johar, kami menyerahkan penuh pemeriksaan kepada kepolisian. PSSI juga menghargai proses pemeriksaan yang dilakukan Komite Disiplin terkait semua kasus pengaturan skor dan lain-lain," tambahnya.

Saat ini pihaknya juga akan berkoordinasi untuk kelanjutan kasus Johar.

"PSSI akan selalu berkoordinasi dengan Kepolisian Republik Indonesia terkait masalah ini. Kami mendukung dan tetap komitmen untuk menyelesaikan masalah match fixing ataupun match manipulation. Kami akan ikuti semua proses hukumnya," ujarnya, Kamis (27/12/2018).(TribunWow.com)

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved