Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Seorang Remaja Inggris Dituduh Mata-mata Setelah Memotret ke Luar Jendela Pesawat

Seorang remaja berusia 19 tahun asal kota Manchester, Inggris ditahan di Mesir karena dituduh melakukan kegiatan mata-mata.

Editor: Aldi Ponge
Foto Ilustrasi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang remaja berusia 19 tahun asal kota Manchester, Inggris ditahan di Mesir karena dituduh melakukan kegiatan mata-mata.

Mohammed Fathi Abulkasem (19) pergi ke Mesir untuk menemui temannya di negeri itu awal pekan ini. Muhammad ditangkap begitu dia tiba di bandara Alexandria.

Keluarga remaja ini mengatakan, Muhammad dituduh mengumpulkan informasi soal rahasia sebuah fasilitas militer.

Masih menurut pihak keluarga, penahanan itu terjadi setelah Muhammed, yang datang dari Libya bersama seorang temannya, mengambil foto dari jendela pesawat saat tiba di Mesir.

Baca: Soekarwo Imbau Warga Jawa Timur Tidak Ikut Reuni Akbar 212 di Jakarta

Saat diperiksa otorita militer, telepn genggamnya diperiksa dan petugas menemukan sebuah foto helikopter militer.

"Sejak itu Muhammed ditahan. Semuanya terjadi amat cepat," kata sepupunya, Shareen Nawaz.

"Dalam beberapa hari dia akan disidangkan sebagai mata-mata, orangtuanya benar-benar kebingungan," tambah Shareen.

"Ini sungguh gila. Sedemikan mudahkan untuk menjadi mata-mata?" tanya dia.

Sementara ibu kandung Mohammed, Imaan Rafiq hanya menginginkan putranya kembali dengan selamat.

"Anak saya bahkan tidak tega menyakiti seekor lalat. Dia amat lembut seperti beruang teddy," ujar Imaan.

Baca: George HW Bush, Mantan Presiden Amerika Serikat Meninggal Dunia di Usia 94 Tahun

Sejauh ini, pemerintah Mesir belum memberikan komentar apapun terkait masalah ini.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri dan Persemakmuran Inggris juga belum bisa memberikan komentar.

"Kami mencoba mencari informasi dari pemeirntah Mesir menyusul penahanan seorag warga Inggris di Alexandira, temasuk meminta izin untuk akses konslar. Staf kami kini sedang membantu keluarganya," ujar seorang juru bicara FCO.

Muhammed, sulung dari lima bersaudara, belum lama ini pindah ke Libya bersama keluarganya untuk membantu kerabatnya yang sudah lanjut usia.

Baca: Jusuf Kalla Bahas Kilang Minyak di Cilacap saat Bertemu Putra Mahkota Arab Saudi

Namun, Muhammed menghabiskan sebagian besar hidupnya di Manchester sebab dia lahir dan bersekolah di kota ini.

Muhammed dan temannya asal Libya memesan kamar hotel di Mesir sebelum kunjnungan itu. Mereka terbang dari Libya ke Mesir pada 20 November dan tiba pada hari yang sama.

TONTON JUGA:

TAUTAN AWAL: https://internasional.kompas.com/read/2018/12/01/13332941/memotret-ke-luar-jendela-pesawat-remaja-inggris-dituduh-mata-mata

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved