Cara Tetap Hidup Sehat Meskipun Dalam Kesibukan
orang yang merasa dirinya sibuk cenderung membuat pilihan yang lebih baik dan lebih sehat dibanding rekan-rekannya
TRIBUNMANADO.CO.ID - Penelitian yang baru-baru ini dilakukan oleh sekolah bisnis INSEAD, Temple University, dan Hong Kong University of Science and Technology melaporkan bahwa kesibukan memengaruhi pilihan gaya hidup seseorang.
Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Consumer Research ini mengamati pola pikir orang sibuk.
Semua peserta diminta untuk membuat serangkaian keputusan mulai dari pola makan, pekerjaan, dan tabungan di masa pensiun.
Baca: Ini 5 Bintang Sepak Bola Dunia yang Pernah Main Film
Hasilnya menunjukkan bahwa orang yang merasa dirinya sibuk cenderung membuat pilihan yang lebih baik dan lebih sehat dibanding rekan-rekannya.
“Setiap hari, orang-orang membuat banyak keputusan yang melibatkan kesejahteraannya untuk hari ini dan di masa depan. Ketika seseorang merasa sibuk, ia pun jadi lebih sering mengevaluasi diri sehingga keputusan yang akan dipilih akan lebih bijak”, tutur Prof. Chattopadhyay, salah seorang anggota peneliti.

Misalnya kamu seorang ayah yang sibuk bekerja. Kamu tentu memilih masakan buatan istri dibanding harus beli makan di luar. Meski repot membawa bekal, pertimbangan makanan rumah lebih sehat dan terjamin kebersihannya tetap diprioritaskan.
Selain itu, kamu juga mungkin lebih suka bawa bekal karena tidak mau repot-repot pergi ke kantin dan pusing memilih menu makan siang hari itu.
Menjadi orang sibuk juga tentu harus terhindar dari segala penyakit, bukan? Nah, pemikiran inilah yang membuat orang sibuk cenderung memilih gaya hidup lebih sehat.
Baca: Plank dan Sit Up Saja Tidak Cukup untuk Mengecilkan Perut
Punya banyak kegiatan dan pekerjaan tak selalu lebih sehat. Pada penelitian yang sama, periset juga menyebutkan orang-orang yang hidupnya dikejar deadline lebih mudah stres, cemas, dan gelisah.
Beda dengan orang yang sibuk tapi pandai mengatur waktu, orang yang setiap hari dihantui deadline terpaksa mengambil keputusan yang impulsif (tidak pikir panjang). Pengambilan keputusan seperti ini biasanya tidak mempertimbangkan berbagai hal dan dilakukan secara tiba-tiba.
Misalnya kamu tidak sempat menyiapkan bekal sehingga memilih junk food supaya praktis atau minum kopi beberapa cangkir sekaligus supaya tidak mengantuk akibat begadang semalam suntuk.
Baca: Ada Problem Konsolidasi di Tim Pak Prabowo, Ini Komentar Fahri Hamzah
Gaya hidup seperti ini biasanya melekat pada orang sibuk yang masih rendah tingkat kesadarannya dengan kesehatan dan belum pandai mengatur waktu. Akibatnya, risiko penyakit seperti diabetes, gangguan kecemasan, dan penyakit jantung akan meningkat.
Cara hidup sehat dalam kesibukan
Kuncinya yaitu pandai mengatur waktu. Sibuk itu boleh, yang penting produktif. Jangan sampai terlalu sibuk padahal sebetulnya buang-buang waktu.
Misalnya terlalu sering main HP seharian, padahal waktunya bisa digunakan untuk berolahraga 30 menit.