Ayahnya Korban Lion Air JT-610, Warga Matungkas Bella Katuuk-Sayerz Hanya Bisa Pasrah dan Berdoa
Dari antara ratusan keluarga korban, terdapat Gabriella Katuuk-Sayerz, warga Perum Greenville Villa Matungkas, Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Fernando_Lumowa
Laporan wartawan Tribun Manado, Fernando Lumowa
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Seluruh keluarga penumpang Lion Air JT-610 yang jatuh di Perairan Tanjung Karang, Jawa Barat, Senin (29/11/2018) lalu telah memberikan data antemortem kepada tim identifikasi Mabes Polri.
Dari antara ratusan keluarga korban, terdapat Gabriella Katuuk-Sayerz, warga Perum Greenville Villa Matungkas, Kabupaten Minahasa Utara (Minut).
Ayahnya, Petrus Rudolf Sayerz (58), satu di antara 189 korban peristiwa jatuhnya pesawat yang seharusnya menempuh rute Jakarta-Pangkal Pinang itu.
Kepada Tribun Manado, Bella--panggilan Gabriella--mengungkapkan, ia dan keluarganya kini hanya bisa berdoa dan pasrah.
"Masih sangat percaya mujizat Tuhan. Pengharapan itu ada. Saya teringat kisah Yunus dalam perut ikan. Kalau Tuhan berkenan semua yang mustahil dan tidak terpikirkan oleh manusia fana seperti kita, apa saja, bisa terjadi," ujar Bella, Jumat (2/11/2018).
Bella dan kakaknya Githa saat ini berada di Hotel Ibis Cawang, bersama keluarga korban lainnya. Katanya, keluarga sudah ikhlas.
"Percaya, apapun yg terjadi, apa papa bisa ditemukan selamat atau tidak, apa jenazahnya bisa ditemukan atau tidak, Tuhan pasti ada maksud," katanya.
Bella dan Githa telah menyerahkan data-data ante-mortem serta sampel DNA kepada tim identifikasi di RS Kramat Jati, Jakarta, Selasa 30 Oktober 2018 lalu.
Petrus Rudolf Sayerz yang berdarah Ambon menikahi Yuke Meiske Pelealu, perempuan asal Sonder, Minahasa. Dari pernikahan keduanya lahir empat anak, Pucha Sayerz Olsen (33), Githa Sayerz (31), Bella dan almarhum Tito Imanuel.
Bella sendiri menikah dengan Erico Katuuk. Anak mereka Joachim Katuuk. Sebelum tinggal di Matungkas, keluarga Bella dan Yuke Pelealu berdomisili di Perum Telkom Mas, Watutumou, Kecamatan Kalawat, Minut.