Pria Ini Kaget Bayar Uang Parkir Dua Kali di Pasar Bersehati, Ini Penjelasan PD Pasar Manado

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Indra, warga Singkil kaget ketika ada lelaki yang menagih uang parkir di Pasar Bersehati, Jumat (12/10) pagi.

Padahal sebelumnya ia sudah mengambil karcis elektronik di portal pintu masuk.

Ia yang memarkir motornya di kawasan ikan, akhirnya mengeluarkan uang Rp 2 ribu, karena tak mau bermasalah dengan lelaki yang meminta uang parkir padanya. Pas keluar pasar, ia harus membayar Rp 3 ribu, sesuai tarif.

"Kalau begini saya bayarnya double, sudah Rp 5 ribu. Pas masuk portal, saya berpikir tak akan bayar parkir lagi di dalam pasti. Tahu-tahu ada yang datang tiba-tiba lalu menagih," ujarnya.

Direktur Operasional PD Pasar Manado Oke Sumual mengonfirmasi petugas PD Manado tak lagi menagih uang parkir dalam kawasan pasar, sejak parkir elektronik berlangsung.

"Masyarakat ambil karcis di pintu masuk, lalu membayarnya di pintu keluar. Kalau ada yang menagih parkir lagi di dalam, itu bukan dari PD Pasar," ujarnya.

Sumual mengimbau warga yang masuk dengan motor atau mobil di pasar, jangan lagi memberikan uang parkir pada oknum tak bertanggungjawab. Karena parkir sudah satu pintu.

"Ada anak-anak yang juga iseng, membantu warga. Seperti di Pasar 45, ada warga yang membantu, kalau memberi uang dengan kerelaan juga tak apa-apa kan," ujarnya.

Perusahaan Daerah Pasar Kota Manado telah memasang portal parkir elektronik di Pasar Bersehati. Ongkos parkir untuk motor Rp 3 ribu dan mobil Rp 5 ribu. Program ini masih tahap uji coba.

Parkir elektronik di Manado memang bukan hal baru, karena sejumlah pusat perbelanjaan juga telah menerapkannya. Ketika masuk, pengendara akan mengambil karcis parkir, selanjutnya membayar karcis tersebut di pintu keluar. (fin)