Kisah Pilot British Air Hadapi Empat Mesin Pesawat Mendadak Mati Selama 23 Menit di Langit Indonesia
Empat mesin pesawat British Air yang terbang dari London ke Auckland, Selandia Baru, mendadak mati di tengah perjalanan.
Penulis: maximus conterius | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNMANADO.CO.ID - Empat mesin pesawat British Air yang terbang dari London ke Auckland, Selandia Baru, mendadak mati di tengah perjalanan.
Saat itu tahun 1982, Gunung Galunggung di Jawa Barat meletus, abu vulkanik membubung dan sempat masuk ke baling-baling pesawat.
Betty Tootell, satu di antara penumpang, mengisahkan pengalaman mencekam itu dalam buku “All Four Engines Have Failed”.
Baca: NTT Sudah 4 Kali Diguncang Gempa Bumi pada Minggu Pagi ini
Baca: Mahfud MD Sebut Prabowo hingga Amien Rais Bisa Dipenjara 3 Tahun
Baca: Prabowo Bisa Dijerat UU ITE di Kasus Ratna Sarumpaet? Ini Penjelasan Hukum oleh Mahfud MD
Melihat lontaran material Galunggung di depan mata, pilot memutuskan balik arah dan hendak mendarat di Jakarta. Namun, keempat mesin satu per satu mati.
British Air berada di ketinggian 37.000 kaki atau 11 ribu meter lebih.
Pesawat berada di atas Pelabuhan Ratu, Jawa Barat.
Dari ketinggian 37.000 kaki, pesawat turun hingga 12.000 kaki.
Baca: WhatsApp Rilis Fitur Baru Picture-in-picture (PiP), Ini Penjelasan Mekanismenya
Baca: WhatsApp Punya 10 Fitur Tersembunyi, Rugi Kalau Tak Tahu
Baca: Penjelasan Inggrid Kansil soal Berfoto dengan Pamflet Wajah Ratna Sarumpaet Babak Belur
Selama 23 menit sang pilot tetap menjaga pesawat terus mengangkasa dengan empat mesin yang tak bekerja.
Selama itu pula pilot terus berupaya menghidupkan kembali keempat mesin.
Akhirnya mesin pesawat berhasil dihidupkan lagi dan pesawat mendarat dengan selamat di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.
Deru mesin memang menjadi tanda bagi para penumpang. Bahkan akan terasa aneh dan bisa memantik suasana mencekam bila suara mesin tak terdengar.
Lalu, bagaimana dengan reaksi para pilot? Apakah mereka juga panik?
Baca: Goenawan Mohamad Ungkap Arti Grasa-grusu yang Dibilang Prabowo terkait Kasus Ratna Sarumpaet
Baca: Naik Pesawat Kepresidenan Bersama Jokowi, Putra Dewi Yull Diam-diam Jadi Guru Presiden Ajari Hal Ini
Baca: Warga Garut Dihebohkan Grup Facebook Gay Siswa SMP-SMA
Mengutip kabar The Express, Sabtu (6/10/2018), dua pilot yang dirahasiakan namanya membeber apa yang mereka lakukan di saat mesin pesawat mati.
Mereka menyebut, meskipun seolah-olah pesawat akan jatuh dari langit saat mesin mati, kenyataannya pesawat betul-betul tidak jatuh.
“Kalau cuma satu mesin yang mati, tidak akan menimbulkan banyak masalah,” ujar seorang pilot dari satu maskapai Inggris.