(VIDEO) Beringas, Begini Penampakan Penjarahan Bantuan Palu

TRIBUNMANADO.CO.ID - Beredar video diduga penjarahan bantuan untuk korban di Palu oleh sejumlah oknum yang tidak dikenal.

Video itu dibagikan oleh akun Instagram, @info_kejadian_makassar, Rabu (3/10/2018).

Dalam video itu tampak penjarahan bantuan yang berada di sebuah truk.

"Kembali terjadi penjarahan bantuan, buat rekan-rekan relawan yang mau ke Palu, Sulteng dengan rute Mamuju-Pasangkayu-Palu. Hati hati penjarahan oleh oknum yang tidak dikenal semakin beringas. Tak dapat dibendung," tulis akun @info_kejadian_makassar.

Di video tersebut tampak banyak orang yang nekat menaiki truk untuk mengambil sejumlah banuan yang akan dikirim.

Ada seorang pria menaiki truk dan mengambil sebuah plastik warna merah dan melemparkannya.

Baca: Satelit AS Tunjukkan Foto Perbedaan Wilayah Palu Setelah dan Sebelum Terjadi Bencana Gempa Tsunami

Dalam video tersebut terdengar suara seorang pria yang merekam meminta tolong untuk menghentikan penjarahan itu.

"Pak tolong hentikan, kasihan ini Pak. Kita mau bawa ini ke Palu Pak," ucap seorang pria di video tersebut.

Di video itu tampak orang-orang mengambil secara beringas bantuan yang hendak dikirim ke Palu.

Terdengar juga seorang warga sempat meminta maaf kepada orang yang membawa bantuan itu.

"Mau hidup orang pak, minta maaf Pak," ucap seorang warga saat truk hendak melanjutkan perjalanan.

Beberapa warganet menanggapi perilaku orang-orang tersebut.

Baca: (VIDEO) Tak Terima Ditilang, Wanita Mengomel: Saya Juga Aparat!

"Itu masih manusia atau binatang? Binatang saja kalo di usir langsung pergi, ini manusia model apa, biar tidak kena musibah ambil bantuannya orang baru mereka jual mahal. Aparat mana Aparat? Tolong yang begitu di tindak lanjuti, banyak orang meninggal di palu karena kelaparan menunggu bantuan," tulis akun @zherasat.

"Satu sisi sedih lihat banyaknya korban jatuh karena tsunami dan gempa, satu sisi lagi miris melihat tingkah laku para pengungsi, yg tidak punya kesabaran akan kedatangan bantuan dari pihak pemerintah," tulis akun @mariyah_ardiani.

Belum diketahui pasti lokasi dan waktu saat kejadian penjarahan itu.

Video itu sudah disaksikan lebih dari 5 ribu warganet.

Simak video di atas. (Tribun-video.com / Teta Dian Wijayanto)