Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gunung Soputan Masih Level III Siaga, Petugas Pos Pemantau: Ada Pendaki Nekat Selfie di Sisi Timur

Petugas Pemantau Gunung Soputan menduga ada pendaki yang masih nekat mendekati gunung yang sedang berstatus level tiga atau siaga.

Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
Kondisi Gunung Soputan pada Kamis 4 Oktober 2018 pagi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Petugas Pemantau Gunung Soputan menduga ada pendaki yang masih nekat mendekati gunung yang sedang berstatus level tiga atau siaga.

Padahal Gunung Soputan di Minahasa Tenggara masih mengeluarkan asap kawah bercampur debu vulkanik tipis pada Kamis (4/10/2018)

Asep Saifuloh, Petugas Pos Pemantau Gunung Api Soputan menduga ada pendaki yang tetap nekat mendekati Gunung Api tersebut. Padahal kondisi gunung berbahaya bagi masyarakat. 

"Kalau imbauan sudah tapi namanya pendaki bisa menerobos dari berbagai macam (Titik masuk). Kendati ada imbauan dan larangan mereka masih menerobos karena penasaran ingin selfie," ungkapnya.

Baca: Gunung Soputan Masih Keluarkan Asap Kawah, Petugas Pos Pemantau: Ada Material tapi Debunya Tipis

Katanya, ulah pendaki tersebut nanti akan merepotkan berbagai pihak bila terjadi bencana.

"Berdasarkan rekomendasi Siaga, tak boleh beraktivitas radius 4 kilometer  dan perluasan wilayah ke sektoral barat daya 6,5 kilometer jangan ada aktivitas," tegasnya

Letusan ke-4 Gunung Soputan pada Rabu (3/10/2018)
Letusan ke-4 Gunung Soputan pada Rabu (3/10/2018) ()

Dia pun meminta masyarakat wilayah Barat dan Barat Daya Gunung Soputan untuk tak beraktvitas diradius 6,5 kilometer yang merupakan daerah bukaan kawah, guna menghindari ancaman leleran lava dan awan panas guguran. 

Baca: Kondisi Gunung Soputan Kamis 4 Oktober 2018 Pagi, Keluarkan Asap Kawah Setinggi 2.500 Meter

Selain itu, mewaspadai terjadinya ancaman aliran lahar, terutama pada sungai-sungai yang berhulu di sekitar lereng Gunung Soputan, seperti Sungai Ranowangko, Sungai Lawian, Sungai Popang dan Londola Kelewahu.

Jika terjadi hujan abu, masyarakat dianjurkan menggunakan masker penutup hidung dan mulut, guna mengantisipasi terhadap gangguan saluran pernapasan.

Tak hanya itu, masyarakat tak mudah percaya dengan kabar yang beredar di media sosial terkiat erupsi Gunung Soputan.

"Ikuti aja imbauan kami pos pemantau dan instasi kebencanaan," imbaunya.

Lava pijar terlihat di Gunung Soputan Minahasa Tenggara
Lava pijar terlihat di Gunung Soputan Minahasa Tenggara (ISTIMEWA/TWITTER MAGMA INDONESIA)

Masih Level Siaga

Dia mengungkapkan Gunung Soputan masih berstatus level II atau siaga sejak ditetapkan pada Rabu Kemarin.

"Aktivitas masih seperti kemarin, hanya ada perbedaan. Sekarang visualnya ( debu) lebih tebal dengan ketinggian kurang lebih 1.500 Meter," katanya
Namun, debu vulkanik yang dikeluarkan Gunung Soputan pada Kamis pagi ini sudah tipis dibanding  Rabu kemarin.

"Tapi masih agak kecokelatan sebagian. Suara gemuru masih terdengar dini hari tadi," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved