Video Mesum di UIN Bandung Direkam 2 Hari Lalu, Begini Reaksi Pihak Kampus
eredarnya video asusila berdurasi 10 detik membuat kaget rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, Jawa Barat.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Beredarnya video asusila berdurasi 10 detik membuat kaget rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, Jawa Barat.
Pihak rektrorat bertindak cepat untuk menemukan pelaku dan penyebar video mesum ini.
Video mesum berdurasi 10 detik beredar melalui aplikasi pesan instan WhatsApp.
Melihat lokasi perekaman, banyak orang yang menduga bahwa video mesum tersebut direkam di UIN Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung.
Benarkah demikian? Berikut Tribun Jabar (Grup Tribun-timur.com) rangkum fakta-fakta terkait video mesum UIN Bandung:
Kepala Biro AUPK UIN SGD, Jaenudin mengkonfirmasi bahwa sejoli pemeran video asusila itu adalah mahasiswa dan mahasiswi UIN SGD.
"Jadi video itu merupakan perbuatan asusila, benar mahasiswa itu dari UIN SGD Bandung," ucap Jaenudin saat ditemui Tribun Jabar di Kantor UIN SGD, Kita Bandung , Senin (1/10/2018).
2. Pemeran Video Sudah Diketahui
Tidak lama sejak viralnya video mesum UIN Bandung tersebut, pihak kampus pun akhirnya mengetahui identitas sejoli dalam video.
Menurut Jaenudin, laki-laki pemeran video merupakan mahasiswa semester 5 dan mahasiswi angkatan baru.
"Salah seorang itu laki-lakinya adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humanioara Prodi Sejarah Peradaban Islam semester 5 dan perempuannya mahasiswi baru," ujarnya.
3. Pemanggilan
Jaenudin menjelaskan, pihaknya baru memanggil pihak laki-laki yang ada di video mesum.
Sementara itu, pihak perempuannya belum dipanggil.
Terkait penyebar video, pihak kampus masih melakukan penyelidikan.
4. Lokasi

Saat Tribun Jabar mencoba menelusuri lokasi pengambilan gambar video mesum itu di kampus UIN SGD, di lokasi ditemukan ciri-ciri sesuai yang ada dalam video itu,Termasuk adanya sebuah pohon namun pohon itu sudah ditebang.
Saat mencoba menanyakan kepada seorang mahasiswa di sekitar lokasi tentang penebangan pohon itu, mahasiswa tersebut enggan menjawabnya.
