Proyek Tol Manado-Bitung Ambruk, 17 Pekerja Tertimbun: Begini Penjelasan Wijaya Karya
Kecelakaan konstruksi kembali terjadi di proyek infrastruktur. Pembangunan jembatan (overpass) di wilayah proyek jalan tol Manado-Bitung

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Kecelakaan konstruksi kembali terjadi di proyek infrastruktur. Pembangunan jembatan (overpass) di wilayah proyek jalan tol Manado-Bitung ambruk menimpa pekerja proyek. Proyek ini digarap oleh PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).
Puspita Anggraeni, Sekretaris Perusahaan WIKA menegaskan, konstruksi yang mengalami kecelakaan bukan proyek jalan Tol Manado-Bitung, melainkan overpasspenghubung Jl. Tumaluntung yang melintas di atas lokasi rencana Jalan Tol Manado - Bitung (underpass).
Konstruksi proyek jalan tol Manado-Bitung roboh, dua pekerja belum ditemukan
"Kontruksi tol Menado-Bitung belum dimulai," jelasnya dalam keterangan resmi, Selasa (17/4).
Pembangunan overpass di atas proyek tol Menado Bitung dilakukan WIKA sebagai sebagai akses untuk warga sekitarnya agar aktivitas dan mobilitas mereka tidak terganggu selama pembangunan proyek jalan tol itu berlangsung.
Puspita menjelaskan, kronologi robohnya kontruksi overpass tersebut. Sejak Senin (16/4) pukul 22.00 telah dilaksanakan pembangunan overpass (2 slab) di Desa Tumaluntung, Minahasa Utara (km 13+600) dengan spesifikasi panjang bentang 36 meter dan lebar 10 meter sebagai penghubung atau akses Jl. Tumaluntung yang kemudian akan diikuti dengan pekerjaan konstruksi underpass Jalan Tol Manado Bitung.
Lalu pada Selasa (17/4) pukul 13.58, WIKA melakukan pekerjaan pengecoran in situ pada salah satu slab.
Namun, slab itu tiba-tiba runtuh. Padahal salah satu slab dengan spesifikasi dan metode kerja yang sama dengan yang akan di cor telah berhasil dibangun.
Puspita mengaku, pihaknya bersama Basarnas, Brimob dan Kodim setempat telah bekerja sama dalam penanganan evakuasi 21 korban yang bekerja di lokasi proyek.
Sebanyak 5 orang pekerja telah mendapatkan perawatan dan sudah diizinkan untuk kembali pulang, adapun 14 orang mendapat perawatan inap untuk memastikan kesehatan yang bersangkutan.
Adapun 2 orang pekerja masih mendapatkan pertolongan di lokasi. Puspita menekankan, WIKA akan bertanggung jawab penuh terhadap semua korban dan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kejadian ini dan memastikan para korban mendapatkan penanganan terbaik.

Puspita mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk memulihkan dan mengamankan lokasi serta menyelesaikan pekerjaan Jalan Tol Manado Bitung dengan memperhatikan aspek safety, quality, dan time delivery.
-
Perkerjaan Balai Jalan yang Ambruk: Kata Jasa Marga soal Proyek Tol Manado-Bitung
-
Sulut Pinjam Rp 940 Miliar ke SMI untuk Bangun Tiga Rumah Sakit dan Jalan
-
Jokowi Utus Tim Cek KEK Bitung: Targetkan Beroperasi 16 Mei 2018
-
Yurni Siap Bangun Usaha di Ruas Jalan Ringroad Tiga
-
Komisi C DPRD Bitung Fasilitasi Masalah Pembebasan Lahan Tol