Jumlah Umat Ibadah Jumat Agung di Paroki Kotamobagu Membeludak
Jumlah umat yang menghadiri ibadah Jumat Agung di Gereja Paroki Kristus Raja Kotamobagu, Sulawesi Utara, Jumat (30/3/2018) membeludak.
Penulis: | Editor: Alexander Pattyranie
Laporan Wartawan Tribun Manado David Manewus
TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Jumlah umat yang menghadiri ibadah Jumat Agung di Gereja Paroki Kristus Raja Kotamobagu, Sulawesi Utara, Jumat (30/3/2018) membeludak.
Tenda di sebelah kanan gereja penuh dengan orang.
Beberapa di antara mereka duduk di pendopo pastoran gereja.
Bahkan jumlah kursi ditambah di dalam gereja.
Kehadiran umat melebihi daya tampung bangku di dalam gereja.
Ibadah dimulai dengan liturgi sabda.
Di dalam, ada nyanyian kisah sengsara yang dinyanyikan beberapa orang.
Setelah itu diadakan upacara penciuman salib.
Sebelumnya, selubung salib dibuka satu per satu dengan iringan lagu.
Umat satu persatu datang mencium salib.
Komuni lalu melanjutkan liturgi ibadah.
Dengan alas sederhana, hosti yang telah jadi Sakramen Maha Kudus yang sebelumnya ditahtakan di luar tabernakel, digelar di atas altar.
Setelah melewati doa Bapa Kami dan doa yang lain, umat lalu menerima hosti satu persatu.
Perarakan keluar setelah berkat tanpa lagu penutup.
Itu mengingatkan suasana Yesus yang terbaring dalam kubur.
Pastor Canis Rumondor, Pastor Paroki Kotamobagu yang memimpin ibadah mengatakan, semua prosesi mulai dari jalan salib berusaha menghadirkan kembali kisah sengsara Yesus.
Semua itu serentak mengingatkan bahwa umat senantiasa berjuang melawan kejahatan.
"Kejahatan ada. Dan kita senantiasa harus melawan kejahatan dengan kasih," katanya.