Oma Martha Menangis dan Gemetar Mendengar Suaminya Berkelahi
"Oma Neng tadi siang pergi ke Kotamobagu. Dia di jemput sopir teman Sofyan. Dirinya terlihat sangat khawatir.
Laporan wartawan Tribun Manado Fionalois Watania
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepanikan langsung ditunjukkan oma Martha, setelah mengetahui, suaminya Sofyan terlibat perkelahian pada Jumat malam (7/4). Dengan langkah cepat dia segera pergi ke rumah tetangganya yang berada tepat didepan rumahnya. Sambil terus-menerus menangis dan sedikit gemetar, dia terus-menerus memanggil nama suaminya.
"Oh Tuhan, kita p laki itu eh," kata Neng, sapaan akrabnya.
Hal ini disampaikan langsung oleh Vicky Walangitan yang adalah tetangganya. "Oma Neng tadi siang pergi ke Kotamobagu. Dia di jemput sopir teman Sofyan. Dirinya terlihat sangat khawatir. Sebelum dijemput dia sempat masuk di rumah kami dan berbicara dengan orangtua saya," terangnya.
Lanjut Vicky, ketika mobil Avanza yang menjemput datang, Martha berpesan untuk menitipkan rumahnya. "Oma meminta tolong untuk menitipkan rumahnya," ujarnya.
Pantauan Tribun Manado, Sabtu (8/4) rumah Martha tertutup rapat. Hanya ada dua jendela yang terbuka. Belum diketahui pasti kapan Martha dan Sofyan akan kembali ke Desa Lelema.