Veronika Tan: Mau Ditakutin Apa? Udah Kebal! Biar Masyarakat yang Nilai
Selasa kemarin (13/12/2016) airmata Ahok jatuh saat membaca nota keberatan dalam sidang perdananya terkait kasus dugaan penistaan agama.
Penulis: Fransiska_Noel | Editor: Fransiska_Noel
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pelik memang kasus yang menimpa Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Selasa kemarin (13/12/2016) airmata Ahok jatuh saat membaca nota keberatan dalam sidang perdananya terkait kasus dugaan penistaan agama.
Baca: Airmata Ahok Tumpah di Persidangan! Kenapa Saya Dituduh Sebagai Penista Agama Islam?
Baca: Airmata Ahok Disorot Media Luar Negeri
Baca: Saya Bisa Mengerti Orang Seganas Ahok Bisa Menangis
Sifat Ahok yang dinilai blak-blakan memang memicu banyak pro dan kontra. Tak sedikit kemudian pihak yang tak menyukainya gara-gara gaya komunikasi Ahok yang dinilai kasar dan arogan.
Belakangan media kembali menyorot sikap Ahok di mata keluarganya.
Sang istri, Veronika Tan bahkan mengaku tak lagi mengenal Ahok, gara-gara perubahan sikap suaminya yang sangat signifikan.
Baca: Sikap Ahok Berubah Drastis, Veronika: Kamu Jadi Orang Lain
Ahok jadi lebih irit bicara, dan lebih banyak diam.
Ahok banyak mendapat nasehat dari sejumlah tokoh pasca beredar video pidatonya di Kepulauan Seribu yang kemudian menyeret dirinyadalam kasus dugaan penistaan agama.
Menarik disimak petikan wawancara yang dilakukan presenter Kompas TV Rosiana Silalahi bersama pasangan Ahok dan Veronika beberapa waktu lalu.
Dalam video tersebut, Veronika sempat ditanya terkait perangai Ahok di mata dirinya dan keluarga.
Dirinya tak menampik, gaya berbicara Ahok memang seperti yang kebanyakan dilihat orang.
Tetapi poin penting yang ditekankan Veronika, Ahok yang keras dan terkesan arogan di luar, akan sangat berbeda ketika sudah berada di rumah.
"Habis kebanyakan ngomong, di rumah diam," ujar Veronika.
Veronika mengaku, sikap diam Ahok saat berada di rumah dipengaruhi banyak faktor, salah satunya anak-anak.
Ahok tidak mau marah-marah saat berkumpul bersama istri dan anak-anak di rumah.
"Kan ada anak-anak."