Pemilukada Kotamobagu
Sidik Optimistis Lolos Ujian Pengawas Pemilu
Yang terdaftar sebenarnya ada 52, namun yang mengikuti seleksi hanya 50 orang.
Penulis: | Editor:
TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Tim Seleksi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) gelar seleksi anggota Pengawas Pemilu (Panwaslu) untuk empat kabupaten dan satu kota di wilayah Bolaang Mongondow Raya, Senin (19/10/2012). Seleksi tertulis tersebut diadakan di Aula Dinas Pertanian dan Peternakan yang berada di Kelurahan Mogolaing, Kotamobagu.
Dua dari lima anggota tim seleksi, Ferol Warouw dan Abdul Haris Abdullah mengawasi seleksi tertulis khusus daerah Bolmong Raya tersebut. Sedangkan tiga di antaranya, mengawasi kegiatan serupa di Manado. Dua anggota tim seleksi tersebut didampingi oleh dua komisioner Banwaslu Sulut Johnny Suak dan Syamsurizal Musa.
Ferol mengatakan, ada 50 orang yang mengikuti seleksi yang diadakan selama dua jam tersebut. "Yang terdaftar sebenarnya ada 52, namun yang mengikuti seleksi hanya 50 orang," ujar Ferol usai pelaksanaan kegiatan.
Dia menjelaskan ada beberapa tahapan dalam seleksi Anggota Panwaslu tersebut. Seleksi pertama adalah tes tertulis. Setelah melewati tes ini, peserta yang lolos bisa mengikuti uji wawancara. Setelah itu, tim seleksi akan mengajukan enam orang untuk diuji kelayakan dan dan kepatutan atau Fit and Proper Test oleh Bawaslu Provinsi.
"Dari enam orang tersebut, tiga di antaranya yang akan dipilih menjadi anggota Panwalsu tiap kabupaten/kota," kata Ferol seraya menambahkan para peserta seleksi juga wajib menyampaikan makalah.
Adapun untuk pengumuman hasil seleksi tertulis, anggota Tim Seleksi, Abdul Haris Abdullah mengatakan akan dilaksanakan setelah ada pleno. "Jadi kami akan mempelnokan dulu hasilnya. Kemungkinan seminggu setelah gelar uji tertulis ini," kata dia menambahkan.
Pukul 12.00 wita, ujian tertulis tersebut berakhir. Tim seleksi kemudian memusnahkan soal dengan cara dibakar. Pemusnahan soal ini dilakukan dihadapan para peserta dan komisionel Banwaslu Provinsi Sulut.
Sementara itu, seorang peserta dari Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Sidik Murawan, menyatakan rasa optimismenya bisa lolos dari uji tertulis ini. Sidik mengatakan ada delapan orang yang ikut seleksi dari Kabupaten Bolsel. "Insya Allah optimis. Mudah-mudahan lolos," ujar dosen di Universitas Negeri Manado (Unima) ini.
Peserta dari Kotamobagu Sehan Ambaru mengatakan ada 17 orang yang lolos verifikasi untuk mengikuti uji tertulis. Namun dua di antaranya tidak mengikuti uji tertulis. "Saya juga optimis bisa lolos dari uji tertulis ini," kata dia.